All language subtitles for One.Life.2023.1080p.bluray.x264

Aku pulang.

Meskipun dimulai

dengan sedikit sinar matahari
di pagi hari,

kalian akan melihat awan
sepanjang sore hari.

Itu saja, semoga harimu menyenangkan.

BBC News, dan selamat siang.

Hanya 24 jam setelah yang kita sebut
dengan Black Monday,

Indeks FTSE 100 kehilangan 250 poin lagi,

membuat bisnis dan investor terguncang.

Ya, itu yang terjadi
jika melakukan deregulasi.

Pasar global telah sedikit menguat

setelah kerugian kemarin
yang membuat Wall Street ditutup,

-turun 508 poin.
-Idiot.

Para pendukung
dan keluarga-keluarga migran Tamil

telah berkumpul
di luar pusat penahanan pengungsi London

untuk memprotes rencana pemerintah

untuk mendeportasi mereka.

Kami datang ke sini
karena di negara kami

hidup kami berada dalam bahaya.

Kami datang untuk menjaga
keselamatan anak-anak kami.

Juru bicara kementerian menjelaskan

bahwa menurut catatan,
kemanusiaan di Inggris luar biasa.

Kami akan melaporkan...

Halo, Sayang.

Aku khawatir kalau ini

-Ya?
-akan gosong di bagian atas.

Kau tak apa?

-Apa?
-Apa itu?

Ya, ini terlihat seperti apa? Ini kancing.

-Kancing?
-Ya.

Seseorang, sepertinya,
memasukkan ini ke dalam kaleng.

Astaga. Orang-orang memang begitu.

Ya, kau tidak pernah tahu
kapan kau mungkin akan membutuhkannya.

Ya.

Oh.

-Oh, halo.
-Apa yang kau bawa sekarang?

Oh, ini mesin ketik.

Aku tahu apa itu,
tapi kau sudah punya.

Aku tahu. Ini bukan untuk aku.
Ini untuk...

Pusat lansia tidak membutuhkannya lagi,

jadi, kupikir ini akan bagus
untuk pusat lansia yang baru.

Dan, ya, kita bisa
menggunakannya untuk sementara.

-Tidak.
-Ya?

Tidak.

Kenapa? Aku juga membawa meja di luar.

Apa? Di mana?

Aku belum membawanya.

-Oh, Nicky. Ini terlalu banyak.
-Apa?

Bagaimana semua orang
akan muat di sini saat Natal?

Entahlah.

Mereka hanya perlu duduk berdekatan, 'kan?

Putrimu hamil tujuh bulan.

-Aku tahu.
-Dia tidak bisa "duduk berdekatan".

Baiklah.

Aku akan memindahkan semuanya
ke ruang belajar.

Oh, ruang belajar.

Aku yakin kau punya banyak ruang
di ruang belajar.

-Ya Tuhan.
-Ayo periksa ruang belajar.

-Oh, Nicky.
-Keluar.

Apa kau masih butuh semua ini?

Ya. Kenapa?

Apa yang ada di dalam semua laci ini?

-Ya, kurasa semuanya.
-Sayang.

Domino, biskuit,

dan berapa banyak karet gelang
yang dibutuhkan seorang manusia?

Aku tidak tahu.
Aku belum pernah bertanya tentang itu.

Dan kau harus menemukan
rumah yang tepat untuk itu.

Di suatu tempat di mana itu akan dihargai.

Tolong, Nicky,

kau harus melepaskannya.

Demi dirimu sendiri.

Oh, aku sangat menantikannya.

Apa kau ingin pergi bersamanya?

Tidak, dia akan baik-baik saja.

Baiklah,
mungkin aku akan meneleponnya.

Ya. Dia sudah dewasa.

Kau tidak perlu menunggu sampai aku pergi.

Tentu saja aku akan menunggu.

Semuanya di sini.

Oh.

Huh.

Ya.

Nicky,

jangan biarkan dirimu...

Apa?

Menjadi seperti itu.

Tidak. Tentu saja tidak.

Semoga liburanmu menyenangkan.

LONDON 1938

-Aku pulang.
-Oh, Nicky.

-Kau melewatkan Martin.
-Sial.

Dua hati. Raja.

Oh, halo. Apa Martin berkata
kalau dia akan menelepon kembali?

Tepat pukul tujuh.

Oh.

-Terima kasih, Bu.
-Sama-sama, Nak.

Bukankah dia seharusnya
pergi bermain ski dengan Martin?

Ya. Tapi Martin di Praha sekarang,

membantu para pengungsi.

Praha?

Ya, tepat sekali.

-Halo?
-Aku Martin.

-Bisakah kau mendengarku? Nicky?
-Aku bisa mendengarmu.

-Ini sinyal yang buruk.
-Aku bisa mendengarmu.

Dengar, aku tidak yakin
apa kau harus datang.

Tidak, semua sudah diatur.
Aku punya tiket.

Aku harus pergi dari Praha malam ini.

Aku kenal seseorang, Trevor Chadwick,
dia yang akan menemuimu.

Aku minta maaf. Di sini sangat kacau.

Selamat Natal.

Jadi, kau akan pergi.

Ya, benar.

Semua orang di Praha
sedang mencoba untuk keluar.

Putraku sedang mencoba masuk.

Apa kau sudah bicara dengan Martin?

Ya. Ternyata dia tak akan berada di sana.

Dia mengawal beberapa pengungsi
untuk pergi ke luar negeri,

lalu, dia akan pulang ke London.

-Nicky.
-Dengar, aku harus melakukan sesuatu.

Ini...

Dan kau, dari semua orang,
harus mengerti itu.

Bukankah itu yang kau ajarkan padaku?

Ya, aku tidak bisa hanya duduk
dan membaca tentang hal itu.

Orang-orang itu butuh bantuan.

Aku tidak pernah ragu,
tapi aku hanya ingin tahu

apakah Praha aman.

Hanya satu minggu.

Aku akan kembali
bahkan sebelum kau merindukanku.

Nicky, ini bukan guyonan.

Aku tahu.

Maaf, tapi aku...

Aku harus pergi.

Kita sudah sampai.

-Tn. Chadwick.
-Dia adalah Tn. Winton.

-Selamat malam.
-Jangan berikan dia

kamar yang lebih bagus dari kamarku.

Semua kamar kami
adalah yang terbaik, Tn. Chadwick.

Rudi mengurus kita dengan baik.

Selamat datang.
Dan Nn. Warriner ada di bar.

Oh, itu Doreen

dengan salah satu pengungsi.

Sebelah sini.

Suaminya ditangkap

di jalan, pagi ini.

Ditangkap oleh?

Doreen berpikir kalau mata-mata Nazi
melakukan pekerjaan kotor Hitler.

Apa yang akan terjadi? Maksudku, padanya.

Oh, terima kasih.

Dia akan dibuang ke suatu tempat.

Mungkin dalam keadaan hidup,

tapi mungkin juga tidak.

Kau pasti teman Martin,
pialang saham.

-Nicky. Dan kau pasti...
-Sangat marah.

-Jadi?
-Kami berhasil

membawa Monika ke tempat aman
untuk malam ini

dan putrinya akan naik pesawat
yang berangkat besok.

Ya, itu bagus.

Martin bilang kau bagus dalam hal ini.

Itu berlebihan.

Itu penting di sini.
Dokumen adalah segalanya.

Aku tidak pesan. Aku akan pergi.

Dan bolehkah aku bertanya

tentang kenapa suami wanita itu ditangkap?

Dia menerbitkan surat kabar di Jerman.

Berbicara menentang Nazi.

Saat keadaan menjadi terlalu berbahaya,

mereka melarikan diri
melewati perbatasan ke Cekoslowakia.

-Sudetenland.
-Tempat di mana mereka mengira akan aman.

Lalu, mereka melarikan diri ke Praha.

Baiklah, banyak yang harus aku lakukan.

Membawa perbekalan ke kamp besok.

Kau bisa membantuku.

Bolehkah aku bertanya
tentang apa yang membawamu ke sini?

Aku datang sepuluh tahun lalu
untuk kunjungan belajar.

Aku sangat menyukai tempat ini,
menyukai orang-orangnya.

Sekarang, mereka dalam bahaya.
Jadi, aku kembali.

Apa mereka semua dari Sudetenland?

Kebanyakan.

Beberapa dari Austria dan Jerman
yang melarikan diri ke sana lebih dulu.

Jika pergi satu jam ke utara dari sini,
menuju perbatasan Jerman,

kau akan melihat kota-kota
tempat mereka melarikan diri

digantung dengan bendera Nazi.

Ya Tuhan.

Ya. Dan ada
ribuan lainnya seperti ini.

Ahoj, Hana.
Dia adalah Nicholas Winton.

Dia di sini untuk membantu.

Oh.

Hana Hejdukova.
Naradamping untuk pengungsi Ceko.

-Halo.
-Ini pertama kalimu

-di Cekoslowakia?
-Ya, itu benar

Sayang kau tidak datang lebih awal.
Saat ada lebih banyak lagi.

Hana.

Oh, bisakah kau memanggil yang lain?

Oh, aku saja.

Jadi, kau sudah berhasil
mendapatkan dokter untuk mereka?

Oh, sudah ada banyak dokter
di sini.

Banyak anak-anak di sini tumbuh dewasa
dengan berpikir kalau hal terburuk

yang akan terjadi kepada mereka
adalah latihan piano.

Nicky.

Halo.

Maaf.

Aku tidak membawa apa pun.

Oh, sebentar,

tunggu sebentar.

Cokelat.

Ini.

Oh, ya,

tentu kau juga ingin.

Ini untukmu.

Oh.

Mari lihat apakah cukup.

Oh, astaga.

Hanya ada sedikit.

Sedikit untukmu.

Sedikit untukmu.

Itu dia.
Itu yang terakhir.

Ini dia.

Maaf. Aku akan membawa lebih banyak
lain kali.

Foto, foto.

Ya. Itu ide yang bagus.

Siapa namamu?

Aku Nicky.

Bisakah kau berkata, "Nicky"?

Sudah.

Pergi dari sana!

Bagaimana anak-anak ini
akan bisa bertahan di musim dingin?

Mungkin mereka tak akan bisa bertahan.

Dan ada lebih banyak tempat seperti ini.

Tentu saja mereka harus menjadi prioritas,

anak-anak, keluarga.

Tanggung jawabku
adalah menyelamatkan politikus

yang berisiko ditangkap.

Dan aku hampir tidak punya uang
atau kekuatan untuk itu.

Bagaimana dengan kereta-kereta
pemerintah Inggris?

Kindertransport?

Ini hanya untuk anak-anak
yang meninggalkan Jerman dan Austria.

Bukan untuk Cekoslowakia.

Sayangnya, pemerintah menolak

untuk percaya kalau orang-orang ini
berada dalam bahaya.

Berapa anak-anak yang kita bicarakan?

Oh, ya, kita tidak tahu.
Itu bagian dari masalahnya.

Ribuan. Ada pengungsi di seluruh kota.

Khususnya orang-orang Yahudi.

Tapi siapa pun, sungguh,
yang tidak cocok dengan ras utama Hitler.

Mereka dilarang bepergian

dan Inggris menolak visa masuk

bagi keluarga yang mencoba keluar.
Ini kacau.

Selamat Datang di Dewan Inggris

untuk Pengungsi dari Cekoslowakia.

Hana, tolong ambilkan dia
dokumen-dokumen itu, ya?

Itu sistem pengarsipan yang bagus.

Ya, jika Jerman
mengirimkan mata-mata,

paling tidak mereka tak akan bisa
menemukan apa pun.

Bagaimanapun,

kaulah yang seharusnya
bagus dalam mengurus dokumen.

Ini tempatmu.

Oh, ya, laporan ini

berisi detail para aktivis politik

di dan sekitar Praha.

Apa ini?

Rencana perjalanan Hitler
dalam warna hitam dan putih.

Dia sudah menetapkan pandangannya
ke separuh Eropa.

Pertanyaannya hanyalah kapan.

Siapa lagi yang pernah melihatnya?

Separuh dari Praha, kurasa.

Bertujuan untuk mengintimidasi.

Hitler tidak pernah
merahasiakan apa pun ambisinya.

Sekutu membelok untuk menenangkannya

dengan bagian besar dari negara ini.

Sekarang, hal-hal yang kejam
akan mengambil sisanya.

Anak-anak. Kita harus memindahkannya.

Kata seseorang yang baru tiba kemarin.

Aku tidak berkata kalau itu akan mudah.

Perpindahan massal anak-anak
tanpa uang atau visa?

Kita akan menemukan caranya.

Berapa lama kau akan di sini? Satu minggu?

Dan kau akan kembali ke bank.

Bisakah kita
tidak membahas hal itu sekarang?

Bisakah kita lebih realistis?

Kita tidak bisa memberi harapan palsu
kepada orang-orang ini.

Dengar, kita harus percaya
kalau hal ini mungkin terjadi.

Dengar,

biarkan aku mencoba. Biarkan aku

mencari tahu skala dari masalahnya.

Tentang berapa banyak anak, nama dan usia,

di mana mereka tinggal.

Pasti ada informasi tentang itu.

Ya, kelompok-kelompok rentan,
mereka memang memiliki daftar.

Tapi mereka takut untuk membagikannya.

Ya, kalau begitu, kita perlu
mendapatkan kepercayaan mereka.

Kita butuh daftar itu.

Jadi, kita harus meyakinkan mereka.

Tolong, biarkan aku mencoba ini.

Selamat siang. Oh, namaku Winton.

Nicholas Winton.

Ya, aku menelepon dari Dewan Inggris

untuk Pengungsi dari Cekoslowakia.

Baiklah, aku mencari cara
untuk mendapat daftar anak-anak rentan.

Tidak, aku mengerti, tapi kami
akan memastikan semuanya baik-baik saja.

Halo?

Ya. Bolehkah
setidaknya aku datang untuk bertemu?

Terima kasih sudah mau bertemu denganku.

Bagaimana bisa aku menolak?

Kau menawarkan untuk membawa
anak-anak keluar dari Praha.

Dan dalam jumlah yang banyak.

Itu benar.

Hitler akan senang
jika tahu kau membantunya

untuk membasmi orang-orang Yahudi
dari wilayah tersebut.

Dengan hormat, aku memindahkan anak-anak

dari semua agama dan yang tidak ada agama.

Memisahkan mereka dari keluarga mereka,

mungkin dari agama mereka?

Mengakomodasi mereka ke rumah yang aman,

dengan keluarga di panti asuhan.

Panti asuhan Yahudi?

Aku tidak tahu.

Kurasa itu bukan pertanyaan
untuk saat ini.

Tapi itu pertanyaan yang aku tanyakan.

Kau bukan satu-satunya orang di meja ini

yang khawatir kepada anak-anak Yahudi.

Para orang tua di London
sedang mempersiapkan

untuk menyekolahkan anak-anaknya
ke luar kota

agar selamat dalam menghindari perang.

Yang aku usulkan tidaklah berbeda.

Anak-anakmu akan dilindungi

dan akan kembali ke keluarga mereka
segera setelah keadaan aman.

Apa kau orang Yahudi, Tn. Winton?

Kenapa kau menanyakan itu?

Karena aku ingin tahu
kenapa seseorang mau melakukan

tugas yang berat ini demi orang-orang

yang bukan tanggung jawabnya,

di wilayah yang bukan tempatnya.

Kau pialang saham dari London

dengan kehidupan yang nyaman, kurasa.

Kau telah melacak latar belakangku.

Ini hal yang serius.

Jadi, kenapa kau melakukan ini?

Maksudku adalah, siapa kau, Tn. Winton?

Ya,

keluarga ayahku

berasal dari Jerman dan pindah
ke London pada tahun 1870-an.

Sampai beberapa bulan lalu,
nama kami adalah Wertheims.

Kami melewati perang terakhir

dengan nama keluarga Jerman, tapi ibuku,

ibuku tidak sanggup melakukannya lagi.

Dan kakek dan nenekkku
dari kedua sisi adalah orang Yahudi.

Tapi aku dibaptis di Gereja Inggris.

Jadi,

aku tidak tahu kau akan memanggilku apa.

Aku akan memanggilmu orang Yahudi.

Aku menganggap diriku orang Eropa,

agnostik,

dan sosialis.

Ada anak-anak di sini,

yang tinggal di ladang,
di tempat terbuka, di dalam lumpur.

Musim dingin yang terburuk
masih akan datang

dan di bawah ancaman invasi Nazi.

Aku sudah melihat ini

dan aku tidak bisa mengabaikannya.

Dan karena aku
mungkin bisa melakukan sesuatu,

aku harus

paling tidak mencoba.

Hal yang kau usulkan

Aku tidak memilikinya. Belum.

Aku tidak memilikinya. Belum.

Tapi aku akan mengambilnya.

Jika aku mengirim anak-anak ini kepadamu,

aku mempertaruhkan nyawa mereka
di tanganmu.

Tanggung jawab yang sangat besar.

Jadi, pada akhirnya, Tn. Winton,

ini adalah tentang kepercayaan.

Dalam bahasa Ibrani, ada pepatah.

Jangan mulai
hal yang tidak bisa kau selesaikan.

Hampstead, 7946.

Ibu?

Nicky! Senang mendengarmu.

Sekarang, dengar,
aku tidak bisa bicara lama.

Tidak, tentu saja.

Tapi apa kau baik-baik saja?

Apa kau aman?

Aku baik-baik saja.

Kau tidak terdengar meyakinkan.

Katakan padaku, kau pulang, ya?

Ya, sekarang, dengarkan.

Aku butuh kau melakukan sesuatu untukku.

Beri tahu aku.

Dan kurasa ini tidak akan mudah.

Halo, Rudi, aku mau mengirim telegram.

Ya, tentu saja, Tuan, sebentar.

Untuk Tn. Hart, H-A-R-T.

"H-A-R-T."

Di Crews Brothers, pialang saham.

Sedikit perubahan rencana.

-"Sedikit perubahan."
-Berhenti.

Bekerja di Praha dengan Pengungsi.

Jadwal kembali ke kantor tertunda.

Selamat pagi, Tn. Slonek.

Anak-anak, cepat bersembunyilah.

Dia orang Jerman. Apa yang dia mau?

Dia adalah Tn. Nicholas Winton.
Dia datang untuk membantu.

Dia bukan orang Jerman?

Bukan.

Dia mengira
kau adalah petugas dari Jerman.

Oh, tidak. Maaf.

Aku mencoba
membantu para keluarga di sini.

-Nyonya.
-Oh.

Selamat pagi.
Namaku adalah Babette Winton.

Aku ingin berbicara
dengan seseorang dari imigrasi.

Dan kau datang dari mana?

Dari Hampstead, dengan bus 24 jam.

Aku warga Inggris yang mencari saran.

-Apa kau punya...
-Janji? Tidak.

Tapi aku senang menunggu.

Ini semua yang kami punya. Apakah cukup?

Aku yakin kita akan berhasil.

Tn. Jovak?

Ya.

Silakan ke arah sini.

Ada lagi?

Ya, sebenarnya, ada seorang gadis muda
yang pertama kali kulihat

saat Doreen membawaku ke sini.

Dia berusia sekitar 11 atau 12 tahun.

Dia memiliki adik yang masih bayi.

Permohonan dipertimbangkan
sesuai protokol...

Oh, protokol.
Itu ungkapan yang tidak berarti.

Kau mengulanginya terus menerus,
dan itu benar-benar tidak membantu.

Mereka adalah anak-anak tanpa pendamping.

Mereka anak-anak, mereka putus asa,

dan mereka kelaparan.

Seperti banyak anak-anak miskin Inggris.

Anak-anak Inggris tidak menghadapi ancaman

dari invasi Nazi yang akan segera terjadi.

Ny. Winton, orang-orang lain menunggu.

Jika kau tidak keberatan...

Anak muda, aku harus
memberitahumu sesuatu. Duduklah.

Aku datang ke sini 30 tahun lalu,
dari Jerman, untuk menikah.

Aku membesarkan keluargaku di sini.

Suamiku dimakamkan di sini.

Dan yang paling aku kagumi
tentang negara ini

adalah komitmen
terhadap kesopanan, kebaikan,

dan rasa hormat kepada orang lain.

Aku membesarkan putraku
sesuai nilai-nilai itu

dan dia berada di Praha,
sekarang, saat kita bicara saat ini,

mempraktikkan nilai-nilai tersebut.

Aku memintamu melakukan hal yang sama.

Apa itu permintaan yang berlebihan?

Silakan ajukan pertanyaanmu, Ny. Winton.

Terima kasih. Sekarang,
aku ingin kau untuk konsentrasi

dan aku butuh kau mendengar dengan jelas.

Dia berusia 12 tahun.

Apa dia adikmu?

Mereka tak tahu
dia bayi siapa. Tidak ada yang tahu.

Dia membantu merawatnya.

Tapi bagaimana dengan orang tuanya?

Ditangkap atau meninggal.

Baiklah.

Ayo mulai.

Maidenhead, 3310.

Nicholas dan Grete Winton.
Silakan tinggalkan pesan.

Hai, Ayah.

Aku hanya menghubungi
untuk tahu apa kau baik-baik saja.

Kami baik-baik saja.
Baru saja dari klinik,

bayinya baik-baik saja.

Ibu bilang kalau kau sedang berpikir

tentang apa yang harus kau lakukan
dengan tas kerjamu.

Ya.

Aku tahu itu tidak mudah bagimu.

Aku di sini
jika kau ingin membicarakannya.

Semoga kau banyak berenang.

Kami dari Berlin.

Anak-anakku dikeluarkan dari sekolah.

Apa kau orang Yahudi?

Di Munich,
Nazi mengambil saudara-saudaraku.

Keponakanku mencoba menghentikan mereka,

12, 10 tahun, masih anak-anak.

Mereka dipukul dan dilempar dari tangga,

dan dibawa ke kamp.

Eva dan Vera.

Mereka adalah putra dari adikku,

Honza dan Tommy.

Nama keluarga kami adalah Diamantova.

Oh, terima kasih.

Dia adalah Vera.

Eva.

Honza, Tommy.

Oh, apa yang terjadi?

Dia jatuh. Berski. Dia suka pegunungan.

Oh. Kau suka berski?

Aku suka berski.

Berski dan berenang.

Dan berenang? Aku juga.

-Pagi, Rudi.
-Pagi.

Bisakah kau menghubungi nomor ini untukku?

-Tentu saja. Tunggu sebentar.
-Terima kasih.

Dan Tn. Winton, kau mendapat telegram.

Oh. Terima kasih.

WINTON, CUKUP DENGAN PEKERJAAN HEROIKMU
KAU HARUS BERANGKAT KE KANTOR HARI SENIN

Tn. Winton, panggilanmu.

Kabin nomor dua.

Nicky,
kau tidak akan percaya

-apa yang mereka minta.
-Baiklah, aku siap.

Permohonan visa terpisah
untuk setiap anak.

Sponsor individu
yang harus berjanji untuk membiayai

semua kebutuhan anak-anak tersebut.

Dan biaya 50 pound yang harus dibayar
untuk kepulangan mereka.

-Lima puluh pound?
-Ya, benar.

Tunggu, masih ada lagi.

Surat keterangan sehat,

dan orang tua angkat
yang akan mengasuh anak

sampai usia 17 tahun

atau sampai mereka mampu
untuk kembali ke rumah.

Ya Tuhan, Nicky!

Ya.

Nicky?

Tn. Slonek. Halo.

Halo.

Aku sudah berubah pikiran.

Ini foto-fotonya,

sekarang, aku yakin
kau akan membantu mereka?

Jan. Petr.

-Dan Karel.
-Karel.

Kapan mereka akan pergi, tolong?

Apa yang aku lewatkan?

Nicky baru saja berkata
kalau kita harus berasumsi

bahwa ini sedang terjadi.

Ya.

Kita memindahkan anak-anak.

Dalam kelompok besar. Dengan kereta.

Itu perjalanan dua hari,

yang berarti menyeberangi Belanda

dan Belanda
sudah menutup perbatasan mereka

untuk para pengungsi Yahudi.

Dan mereka harus melewati Jerman.

Ya, tapi mereka hanya bisa lewat

dengan visa Inggris.

Dengan orang tua angkat Inggris
yang menunggu.

Ya, itu jika kau bisa menemukan
orang tua angkat Inggris.

Ada ribuan anak dalam daftar itu.

Sambutannya mungkin tidak sehangat
seperti yang kalian bayangkan.

Kalau begitu,
kita harus memanaskan keadaan.

Kita harus membuat pers bekerja.

Buat mereka bergerak,
dan ada di pihak kita.

Orang-orang biasa tidak akan menerima

jika mereka tahu
apa yang sebenarnya terjadi.

Kau punya keyakinan yang besar
pada orang-orang biasa.

Ya, karena aku orang biasa.

Begitu juga denganku.

Dan aku.

Ya, itu dia.

Itu yang kita butuhkan, 'kan?

Sekelompok orang biasa.

Nicky, kau harus kembali ke London,
mengumpulkan dana.

Buat kehebohan.

Aku bisa melakukan itu. Tidak masalah.

Bagaimana dengan pekerjaanmu di bank?

Untuk itu, pasar saham
tutup pukul setengah tiga.

Dan aku akan mengurus dari sini.

-Dengan bantuan Hana?
-Tentu saja.

Ya Tuhan.

Kita benar-benar melakukan ini, ya?

Untuk anak-anak bagian dari BCRC.

-Tidak ada satu pun.
-Sekarang ada.

Semua yang mendukung.

Nicky, permisi.

Apa yang kau lakukan?
Permisi.

Ya Tuhan.

Itu kaus kakimu?

Dengar, kau akan butuh sesuatu

untuk semua dokumen itu.

Terima kasih.

Untuk bagian surat The Times.

Kepada yang terhormat,
aku baru saja kembali dari Praha,

di mana aku menilai kondisi dan nasib

dari para pengungsi di kota itu.

Dari sekian banyak jiwa yang malang,

aku menemukan sekitar 2.000 anak

yang tinggal di tempat yang lembab,

kamp yang penuh sesak.

Kamp-kamp yang penuh sesak
dan tidak sehat.

Ya, benar.

Di salah satu kamp,

beberapa anak sudah terserang penyakit.

Aku melihat seorang ibu
menggendong anaknya yang sudah meninggal.

Ribuan orang
yang berjuang untuk bertahan hidup,

menghadapi ancaman dari invasi Nazi

dan kengerian yang akan dibawanya.

Kami sedang berusaha mengungsikan
anak-anak ini dengan kereta

menuju tempat aman di Inggris
karena ini hal yang mendesak.

Apakah orang-orang akan membantu
dengan donasi atau rumah asuh?

Tolong hubungi Tn. Nicholas G Winton,

Dewan Inggris
untuk Pengungsi di Cekoslowakia,

bagian anak-anak.

Jalan Willow 20, NW Tiga...

Pengembara sudah kembali!

Astaga, Nicky, Hart sangat marah.

Ya.

Bonusmu akan melayang.

Ibu.

Maaf. Terima kasih.

Aku sudah membaca suratmu di surat kabar.

Kalau begitu, kau mengerti urgensinya.

Prosesnya...

Grup pertama kami
terdiri dari 20 anak

yang paling membutuhkan.

Mereka akan tiba dengan kereta
di Stasiun Liverpool Street

dalam waktu dua minggu.

Ya, dua minggu, dua pekan.

Itu sebabnya
kami meminta bantuanmu untuk...

untuk mempercepat prosesnya.

Permohonan ditangani secara bergantian.

-Prosesnya butuh waktu.
-Kami tidak punya waktu.

Pasukan Jerman
bisa melewati perbatasan kapan saja.

Tn. Leadbetter,

mereka adalah anak-anakmu, ya?

-Ya
-Ada keluarga seperti ini,

seperti ini, seperti keluargamu,

hidup dalam kondisi
yang tidak bisa kau bayangkan.

Ancaman perang ada di depan mata mereka.

Apa yang sudah mereka lakukan untukmu

adalah berdiri
melawan ekspansionisme Nazi.

Yang mereka minta, sebagai gantinya,

adalah rumah asuh sementara
bagi anak-anak mereka.

Dari hal mengerikan apa pun akan datang.

Bukankah itu yang seharusnya
ditawarkan oleh negara ini?

Selama dokumenmu sudah lengkap.

Dokumennya sudah lengkap.

Aku akan melakukan yang terbaik.

Dua minggu, dari mana
kita akan mendapatkan uangnya?

Kita akan menemukannya.

Apa? Dalam dua minggu?

-Dan keluarga angkatnya?
-Aku tahu. Kita akan melakukannya.

-Olga Santer.
-Santer, ya.

-Dan Petr Slonek.
-Slonek, Petr, ya.

Benar. Kita mulai.

Jan Slonek, nomor 174.

Petr Slonek, 144.

Rosa Lenart,

nomor 529.

-Bagus.
-Tommy Katschinsky,

nomor sembilan. Michael Lappert, 46.

-Landesmann, 19.
-Selanjutnya.

Jacob Kundstadt.

Felicie Krauss, nomor 24.

Aku punya keluarga dari Shropshire

yang akan mengasuh seorang gadis,
8 sampai 11 tahun,

and Mr and Mrs Horrell

dan Tn. dan Ny. Horrell
akan mengasuh anak laki-laki, hanya satu,

tapi idealnya di bawah delapan tahun,
dan berambut coklat.

Ini dia.

Martin.

Maaf aku tidak bersamamu di Praha.

Tidak perlu meminta maaf.

Bagaimanapun, aku di sini sekarang.
Apa yang bisa aku lakukan?

Ya, kita punya, 20 anak siap berangkat

dan hanya delapan rumah asuh.

Ada banyak orang yang dengan senang hati
mau mengasuh seorang anak,

tetapi mereka
tidak punya jaminan 50 pound.

Jadi, itu yang paling kita butuhkan
saat ini. Uang.

Biarkan aku membuat beberapa panggilan.

Telepon?

Ikut denganku. Kopi?

Nicky, lima pound.

Lima pound, 20 pound
dari Girl Guides, lalu...

Itu berarti 100 pound dalam satu hari!

Lalu, Picture Post
telah mengumpulkan 90 pound.

PENGUNGSI YAHUDI, PULANGLAH!

Siap? Kami punya keluarga angkat

untuk Marlia Keller,

-Kristina Novotka.
-Ya.

-Si kembar Blaufrank.
-Ya.

Dan Jan dan Petr Slonek.

Dan adik mereka?

Tidak. Tak ada
yang mau mengasuh ketiganya.

Astaga.

Beri tahu mereka itu tidak akan lama.

-Kami akan segera memindahkan mereka.
-Nicky,

di sini semakin sulit.

Dua orang lagi
dari daftar Doreen sudah hilang.

Aku tak tahu
berapa lama waktu yang kita punya.

Kita akan segera bersama lagi.

Bagus, pergilah.

-Karel, kau bisa memiliki ini.
-Terima kasih.

Ayo. Anak-anak baik.

Ayo, Anak-anak baik.

Baiklah.

Syukurlah kau sudah di sini.
Aku khawatir.

Maaf.

Baiklah.

-Petr Slonek.
-Slonek. Petr and Jan.

174.

Terima kasih.

-144.
-144.

Jadi, hanya satu yang hilang, sekarang.

Periksa semuanya.

Ini kereta kita.

Halo.

-141.
-141.

Kalau begitu, ayo.

Ayo.

Baiklah.

Anak baik.

Kereta di peron delapan

berangkat pukul 09.25 ke Ipswich.

Melewati Shenfield, Chelmsford, Witham,

Colchester, Manningtree dan Ipswich.

Kereta sekarang tiba di peron satu

adalah kereta yang tertunda pukul 08.47,

kereta internasional dari Harwich

ke stasiun London Liverpool Street.

Semuanya,
kalian harus tetap bersama.

Bagus sekali.

Trevor! Trevor.

-Kau berhasil.
-Ya.

Sini, biar kubantu.

Sebelah sini.

Kau baik-baik saja?

Jadi, Tn. dan Ny. Willou...
Willoughby?

Di sini.

Nina, Olga. Olga Santer.

Dan Tn. dan Ny. Goodfellow.

-Ya.
-Di sini.

-Nina.
-Halo.

Selamat siang.

Jan dan Petr Slonek.

-Senang bertemu denganmu.
-Petr?

-Kami akan menjagamu.
-Halo.

-Frank.
-Ayo, Anak-anak.

-Ayo pulang.
-Terima kasih.

Tn. dan Ny. Harland?

Harland?

APA YANG TELAH MEREKA LAKUKAN
PADA ORANG-ORANG CEKO?

Hai, Nicky.

Oh, halo, Geoff.

Kau ingin masuk?

Ya, terima kasih.

Kau baik-baik saja?

Ya, tentu saja.

Kau tidak perlu gugup.

Itu terjadi begitu saja.

Setiap aku melihatmu datang,

aku tahu
aku akan menghabiskan banyak uang.

Oh, semuanya untuk tujuan baik.

Jadi, kali ini yang mana?

Samaritans? Mencap? Abbeyfield?

Oh, sesuatu yang baru.
Lebih tepatnya, tua.

Silakan duduk, Nicky.

Ya. Terima kasih.

Ini tentang dokumen Perang Dunia Kedua,

-cukup relevan untuk saat ini.
-Perang?

-Ya.
-Oh, itu menarik.

Ini adalah peringatan yang ke-50 tahun.

Ya, pasti begitu.

Ya, kami merencanakan edisi khusus.

-Oh.
-Kau bertugas di mana?

Angkatan Darat, Angkatan Laut?

Oh, ya, pasti di antara keduanya, 'kan?

Ya, aku yakin kau punya cerita.

Ini sungguh bukan tentang aku.

Ini sebenarnya sangat penting.

Ini tentang para pengungsi.

Para pengungsi?

Ya.

Aku tidak bisa melihat

sudut pandang Maidenhead
kepada para pengungsi.

-Halo?
-Halo.

Tebak siapa aku?

-Oh, selamat siang.
-Selamat siang.

Aku ada janji dengan Tn. Martin Blake.

Terima kasih.

-Oh, tentu.
-Terima kasih.

Kau bisa mengikutiku.

Ya. Terima kasih.

Halo Martin. Terima kasih.
Bagaimana kabarmu?

-Nicky.
-Senang melihatmu.

Jadi, kau bebas bepergian

untuk beberapa hari?

Ya. Sepertinya begitu, 'kan?

Saatnya berbagi kabar.
Aku senang.

Ya, tapi sepertinya tidak banyak waktu,

karena aku sudah diberikan
daftar tugas untuk kulakukan.

Grete sedang menata ulang semuanya

-sebelum bayinya lahir.
-Oh, benar!

Seorang kakek. Kau senang?

-Tidak, aku sangat takut.
-Kenapa?

-Entahlah.
-Aku yakin itu akan menyenangkan.

Oh, sungguh? Baiklah kalau begitu.

Jadi, saat kami

membuang banyak barang-barang tua,
kau tahu?

-Menumpuk.
-Ya, benar. Menumpuk.

Kau harus tega.

-Aku tahu.
-Ya. Kotak berisi dokumen-dokumen

dan catatan
tentang semua kegiatan amal di masa lalu.

Kau selalu sibuk.

Ya, benar.

Apa kau masih menjadi sukarelawan
dengan Samaritans?

Tidak. Mereka mengeluarkanku.

Apa? Bagaimana bisa?

Seorang wanita meneleponku
dan memberitahuku kalau dia

berencana bunuh diri.

Kubilang, "Astaga, pasti ada hal lain

-yang lebih suka kau lakukan."
-Tidak mungkin.

Ya, aku mengatakannya.

Dia mengatakan padaku
kalau dia ingin mengunjungi

putrinya di Amerika.

Tapi dokternya memperingatkan dia
kalau perjalanan itu

mungkin akan membunuhnya.

Kubilang, "Ya, memang itu kan
yang kau inginkan?

Untuk mati?"

Ya, dia tertawa lepas.

Kami berdua tertawa lepas.

Dia pergi ke Amerika.
Dia bertemu putrinya.

Menghabiskan waktu
yang menyenangkan. Pulang,

-dan merasa sangat bahagia.
-Oh.

Tapi Samaritans,
semoga Tuhan memberkati mereka.

Mereka memarahiku habis-habisan,

maafkan penggunaan bahasaku,

dan memberitahuku kalau aku
sudah melanggar semua peraturan.

Ya, kau tahu, aku tidak bisa
hanya duduk saja di sana, 'kan?

Maksudku, aku mendengarkan
orang-orang yang kesepian,

saat aku
sebenarnya bisa mengatakan sesuatu

untuk membantu menghibur mereka.

Kau mungkin harus menguranginya.

Karena akan ada bayi yang lahir.

Kenapa aku harus menguranginya?

Oh, untuk menikmatinya.

Kau sudah melakukan cukup banyak hal.

Tidak. Itu tidak pernah cukup, 'kan?

Apa kalian butuh lebih banyak waktu
untuk memilih anggur?

Oh, betul.

Mereka punya Chateauneuf yang enak.

Kami pesan Chablis.

-Astaga.
-Terima kasih.

Sampai mana tadi? Oh, benar!

Saat aku membersihkan semua dokumen,

aku menemukan dokumen tua itu,
catatan surat kabar dari Praha.

-Apa kau ingat itu?
-Ya.

Ya, kau tidak membuangnya.

Tidak, aku merasa itu bisa menjadi

catatan kecil yang cukup penting.

Kau tahu, itu penuh sejarah
yang bisa kita pelajari.

-Benar.
-Ya.

Dengar, mungkin

arsip Wiener
mungkin akan menyukainya. Di London.

Ya?

Aku kenal orang-orang di sana,
aku bisa menawarkannya.

Ya, mungkin saja itu hanya akan
mengumpulkan debu di sana.

Maksudku, aku mencoba
menunjukkannya kepada penyunting

surat kabar Maidenhead, apa sebutannya?

The Advertiser atau semacamnya.

Dan itu lucu karena saat aku
memberitahunya

tentang pengungsi, dia berkata

"Aku tidak paham
sudut pandang Maidenhead."

Jadi, ya, dia agak bodoh.

Ya, mungkin bisa
mendonasikannya ke museum.

Ke Praha? Atau ke Israel?

Sebagian besarnya
adalah orang-orang Yahudi.

Praha.

Ya, benar.

Beri tahu aku.

Apa kau pernah
berpikir tentang anak-anak itu

dan apa yang terjadi pada mereka?

Ya. Aku memikirkannya
dari waktu ke waktu.

Bagaimana denganmu?

Tidak juga.

Ya, mungkin sedikit akhir-akhir ini.

Apa yang kau capai itu luar biasa.

Oh, aku tidak berpikir begitu.

Tidak, aku serius.

Sungguh.

Maksudku, kau harus bangga.

-Ya?
-Menyelamatkan satu nyawa,

menyelamatkan dunia. Ya, 'kan?

Tak ada yang bisa untuk dibanggakan.

Maksudku, lihat Doreen dan Trevor.

Mereka melakukan lebih banyak hal
daripada aku

dan mereka mengambil semua risiko.

Dan mereka bertahan di Praha.

Kau tahu, Nicky, memberi tahu orang lain
bukan berarti menyombongkan diri.

Bukan.

Hampstead, 7946.

Jerman melewati perbatasan pagi ini.

Mereka sudah mengambil alih

-kementerian.
-Ya Tuhan.

Iring-iringan kendaraan Hitler
baru saja melewati hotel.

Dia melambaikan tangan.

Apa maksud
dari semua ini? Untuk kita?

Aku harus pergi.

Kami harus memeriksa rumah aman.

Kalian harus berhati-hati.

Doreen? Doree...

Tidak aman bagi mereka di sini.
Tolong bawa mereka pulang.

Pastikan semua daftarnya terkunci.

Downing Street menyatakan

bahwa perkembangan ini
bukan berarti Jerman sedang berperang.

Jerman sudah mengambil alih

posisi administratif di Cekoslowakia,

menggantikan pemerintah di Praha.

Penerbangan dari Praha...

Apa yang terjadi sekarang?

Kita harus bekerja lebih keras.

Dibanding tetap di sini
penuh rasa ketakutan dan putus asa,

kita butuh lebih banyak kereta.

Kita akan melakukan apa pun
untuk mewujudkannya.

Kita akan menemukan lebih banyak rumah.

Kita akan menempatkan anak-anak
dengan lebih cepat.

Kita sudah mengusahakan yang terbaik.

Tapi itu tidak cukup, 'kan?

Dengar, kita tidak bisa

mengecewakan orang-orang ini.

Mereka memberi tahu kami
kalau perbatasannya masih dibuka.

Namun, sekarang
setiap visa harus disetujui

dan dicap oleh Gestapo.

Mereka sudah mengambil alih
semuanya sekarang.

-Tn. Winton?
-Oh, ya. Halo.

The New Statesman.

Oh, hai.

Haruskah kita bicara sambil jalan?

Ya, terima kasih.

Kurasa aku tidak bisa mengingat

apa aku pernah melihat sesuatu
yang begitu menyentuh.

Berapa jumlahnya? Pasti hampir seratus.

Ya, benar. Lebih dari seratus.

Halo. Dan ini
perpindahan terbesar kami sejauh ini.

Dan ini kereta keempatmu.

Apa ada lebih banyak lagi?

Ya, tentu.

Kereta kelima
akan datang beberapa minggu lagi,

dan lebih banyak kereta sudah dipesan.

Kereta kedelapan sudah dikonfirmasi,
dan yang kesembilan sedang dalam persiapan

dan ratusan anak-anak
siap untuk berpindah,

tapi masih ada ribuan lainnya
yang butuh bantuan kita

di seluruh Cekoslowakia.

Dan anak-anak ini tidak punya rumah,
mereka kelaparan.

Dan kita tidak tahu
berapa lama perbatasan akan tetap dibuka.

Jadi, kami sangat butuh donasi
dan rumah asuh.

-Halo?
-Nicky.

Nicky, ini aku.

Dengar, ada satu atau dua anak
hilang dari daftar berikutnya.

-Hilang?
-Ya, aku tidak tahu.

Entah mereka panik
atau mereka ditangkap.

Baiklah. Kau
harus memberitahuku nama mereka.

Ini dia, ya.

Itu dia. Lenka Weiss.

Ada bayi juga.

Sial.

Nicky,

kau pasti tahu kita tidak bisa
menyelamatkan mereka semua.

Kau harus memaafkan dirimu sendiri.

Jika kau ingin bertemu Leadbetter,
dia sedang liburan.

Seminggu di Eastbourne,
sayang sekali hujan.

Dengar, aku sangat butuh tiga visa

untuk pergi dari Praha minggu depan.

Maaf, aku tidak bisa membantumu.

-Trevor.
-Semuanya baik-baik saja?

Dengar, kita kekurangan tiga visa.

Isabel Keller dan Eva dan Vera Diamantova.

Apa ada yang bisa kau lakukan?

Entah apa
yang sedang kau lakukan.

Tapi jika kau melakukan
apa yang kupikir sedang kau lakukan,

aku tidak ingin tahu.

Kereta berangkat pukul delapan.

Dia akan segera sampai. Jangan khawatir.

-Di mana dia?
-Aku tak tahu.

Dia seharusnya sudah di sini
satu jam lalu.

-Kau mendapatkannya?
-Ya.

Kita mendapatkannya.

Ucapkan selamat tinggal
kepada sepupu-sepupumu.

Kalian harus saling menjaga.

Sepupu-sepupumu akan segera menyusul.

Mereka sudah meninggalkan Praha.

Ya.

Kenapa Inggris
ingin semua anak-anak Yahudi ini?

Nn. Howson dari Putney.
Silakan kemari.

Diamantova, Eva.

Silakan ke sini. Ya, Tuan.

Terima kasih, Ny. MacFarlane.

Ny. MacFarlane.

Halo.

Terima kasih. Ini mereka.

Terima kasih. Diamantova, Vera.

Senang bertemu denganmu.

Ny. Rainford.

-Ya.
-Maaf, permisi.

Halo, Sayang.

-Halo.
-Terima kasih.

Ayo.

Apa kau lapar?

Seseorang harus memberi tahu
orang-orang ini

kalau anak-anak hanya akan
bersama mereka sementara.

Mereka semua punya keluarga untuk kembali.

Kasus kami yang paling mendesak.

Mereka sudah memesan kereta,
kereta kesembilan,

dalam waktu tiga hari.

Tolong, Leadbetter.

Kami akan melakukannya. Tentu.

Terima kasih.

Halo?

Berita utama hari ini.

Jerman menginvasi Polandia
dan sudah mengebom banyak kota.

Mobilisasi umum sudah diperintahkan
di Inggris dan Prancis.

Parlemen dipanggil pukul enam sore ini.

Mobilisasi Angkatan Laut,
Angkatan Darat dan Angkatan Udara...

Winton, kau akan ke mana?
Winton?

Tak ada yang bisa kau lakukan sekarang.

Winton!

Permisi.

-Permisi.
-Berhenti mendorong.

Apa yang akan terjadi
dengan kereta internasional?

Aku tak tahu lebih banyak dari kau.

Ada kereta yang akan berangkat dari Praha.

Kau harus pergi ke stasiun sekarang.

Aku akan tinggal untuk membantu.

Tidak.

Jika mereka menangkapmu, aku
tidak bisa melindungimu. Pergi sekarang!

Trevor.

Kau tak apa?

Ya.

Aku akan kembali ke Doreen.

-Haruskah aku...
-Kau harus pergi sekarang.

Kau membawa dokumen-dokumenmu.
Pergi dengan anak-anak.

Sampai jumpa di London.

Hati-hati.

Kau juga. Dah.

Kau akan segera bertemu sepupu-sepupumu.

-Halo.
-Halo, Sayang.

Selamat datang kembali.

Ya.

Ini barangmu.

Astaga.

Kemari dan lihat ini.

Kejutan besar.

Wah.

Kau menyelesaikan banyak hal.

Ya. Kau mau secangkir teh?

Halo, Tn. Winton.

Aku adalah Karl Caplan
dari Perpustakaan Weiner.

Oh, Martin Blake

-memberi tahu kami tentangmu.
-Oh.

Kami memiliki seorang peneliti
yang kami rasa

yang mungkin akan menganggap
arsipmu sangat menarik.

Jadi, jika kau bisa,
tolong hubungi kami di 01-636-7247.

Kami menunggu panggilanmu. Terima kasih.

Aku hanya menyebutkannya sekilas.

-Ya.
-Tapi dia,

Martin, langsung menghubungi mereka.

Dan kau tahu,

aku tak ingin menaruhnya di perpustakaan.

Kenapa tidak?

Itu tidak akan mengajari apa pun
kepada siapa pun,

hanya akan tersangkut di rak.

Kalau begitu, hubungi mereka.

Bicara pada mereka.

Ya, aku sangat berterima kasih.

Ya, kami menantikan kedatanganmu.

Terima kasih.

Beri tahu aku.

Ada seorang wanita
yang ingin melihat catatannya.

Dia seorang sejarawan,

menikah dengan seorang pria
dari Cekoslowakia.

Namanya adalah Robert Maxwell.

Dari surat kabar?

Ya, itu benar,

dan dia akan menjalankan
semacam konferensi

dan dia ingin bertemu denganku.

Elizabeth Maxwell,
dia memanggil dirinya Betty.

Dia orang Prancis, ternyata.

Aku Nicholas Winton.

Selamat siang. Kami sudah menunggumu.

Oh.
Terima kasih banyak

sudah datang jauh-jauh.

Ini adalah catatannya.

Jadi, ini berhubungan

dengan masa-masa yang kuhabiskan di Praha
sebelum perang.

Kurasa ini sedikit berat.

Ya.

Banyak hal-hal di situ
yang seperti barang turis.

Kartu pos dan semacamnya.

Dan, ya, itu dia.

Ada beberapa surat

yang berkaitan
dengan perpindahan anak-anak

-ke Inggris.
-Oh.

Mereka adalah delapan anak
yang kau selamatkan?

Tidak. Ada lebih banyak dari itu.

Jika kau membaliknya, kau bisa melihatnya.

Aku mengirimkan kartu-kartu itu
agar orang-orang

bisa memilih

Dan, kurasa itu agak seperti

seperti menjual detergen,
jika kau mengerti yang kumaksud.

Aku tidak bisa memikirkan
bagaimana lagi aku bisa,

menemukan jumlah keluarga yang cukup
untuk menerima begitu banyak anak.

Maaf, tapi berapa banyak
anak-anak yang kita bicarakan?

Oh. 669.

Kami berhasil memindahkan mereka.

Kau membawa 669 anak-anak

dari Praha ke Inggris?

Ya, dengan kolegaku, Doreen Warriner.

Trevor Chadwick, dan Hana, dan...

Tapi ada lebih banyak orang yang terlibat,

dan ibuku, dia banyak membantu.

Dan aku rasa,

hanya aku yang tersisa sekarang.

Paling tidak kurasa begitu.

Anak-anak yang dicoret

adalah anak-anak
yang berhasil kami carikan rumah.

Dan wajah-wajah yang tak dicoret?

Ya, mereka kurang beruntung,

dan kurasa itu seperti lotre.

Kau menulis surat
kepada presiden Amerika Serikat?

Itu tidak membantu sama sekali.

Aku tak pernah
mendapat balasan.

Ya, aku harus mengatakan
kalau itu mengecewakan.

Oh, ya, itu semua adalah...

Itu adalah nama dari anak-anak

dan alamat baru mereka.

Permisi, Tn. Winton.

Tapi ini berbeda dari yang aku kira.

Aku sedikit kaget

dengan skalanya operasimu.

Oh, kau tahu,

jika kami
punya lebih banyak uang dan waktu,

dan dukungan dari pemerintah,

kurasa kami akan bisa
melakukan lebih banyak hal.

Halaman-halaman kosong?

Ya. Itu adalah kereta terakhir.

Sesuatu terjadi ke kereta terakhir?

Ya, itu adalah kereta kesembilan.

Itu adalah grup terbesar kami
dengan 250 anak dan...

Saat itu tanggal satu,
bulan September 1939.

Hari yang sama dengan hari
di mana Hitler menginvasi Polandia.

Awal dari perang.

Hana.

Trevor!

Hana!

Hana!

Itu adalah akhirnya.

Hitler sial, itu yang bisa aku katakan.

Kami punya ratusan keluarga angkat
menunggu,

siap menyambut mereka,

tapi ya.

Terima kasih.

Tambah susu?

Tidak, terima kasih.

Terima kasih.

Ini luar biasa. Terima kasih.

Aku turut bersedih.

Pasti sangat sulit bagimu

mengetahui apa yang terjadi
kepada anak-anak itu.

Ya, aku tidak tahu
apa yang terjadi, 'kan?

Mereka dibawa keluar dari kereta,

dikembalikan ke keluarga mereka,

dan itu akhirnya.

Tentu, aku hampir yakin

kalau mereka tewas di kamp?

Ya.

Kau mungkin benar
tentang anak-anak itu, Ny. Maxwell.

Tapi aku belajar
untuk menjaga imajinasiku terkendali.

Agar aku masih bisa berguna,

dan tidak menjadi gila.

Tn. Winton,

sekitar 15.000 anak-anak

pergi ke kamp konsentrasi di Cekoslowakia,

dan kurang dari 200 bertahan hidup,

dan kau menyelamatkan 669 anak-anak.

Oh.

Oh.

Kurasa sebaiknya aku pergi

karena istriku menungguku,
dan aku tidak ingin

mendapat masalah.

Aku sangat ingin

menyimpan catatan ini
jika kau perbolehkan.

-Ya, baiklah.
-Dan

dengan izinmu,
aku ingin menunjukkannya pada suamiku.

Aku yakin dia akan menganggapnya
sebagai cerita yang sangat penting.

Oh. Terima kasih.

Terima kasih.

Seperti yang kalian ketahui,

grup kami dibentuk tahun 1965

untuk membuat persahabatan
antara Maidenhead

dan kota-kota semacamnya di seluruh Eropa.

Kami disambut
di bandara oleh Maria Bechtler

dan bepergian dengan kereta kuda
ke Bad Godesberg,

di mana kami diberi sambutan...

Ya?

Di mana kami diberi sambutan hangat

oleh para pemilik penginapan.

Terima kasih, Sayang.
Jangan sampai tersandung, ini berat.

Hai, Steve.

Jangan memaksakan diri, ya?

-Sini. Biar aku saja.
-Bantu aku.

Ya Tuhan.

Aku masih kaget dengan ruangannya, Ayah.

Ruang bermain di sini akan cocok di sini.

Oh, tidak.

Ini terlihat manis, 'kan?

-Bukan begitu?
-Ya. Bukan begitu, Ayah?

Ya.

Jangan bakar itu.

Nicky!

Ya, kau melakukannya tahun lalu, 'kan?

-Aku tidak melakukannya.
-Ya, kau melakukannya

-dan tahun sebelumnya.
-Tidak.

Dia suka menggoda, 'kan?

-Ya?
-Oh, terlihat manis.

Beberapa di antaranya baru, 'kan?

-Baiklah, selamat Natal.
-Selamat Natal.

-Selamat Natal.
-Bersulang.

Ini untukmu.

Oh.

Oh, ini menarik.

Apa itu?

Ini dari penyunting Sunday Mirror.

"Kami sangat ingin
menerbitkan artikel utama

yang mendetail
tentang evakuasi anak-anak itu."

Tapi... Itu luar biasa.

Oh, ya. Tertulis,

"Dengan mempertimbangkan
publisitas yang lebih luas,

aku sudah berbicara

ke program televisi BBC That's Life!"

Tentu saja tidak.

Ya, mereka ingin aku masuk

dan mengecek ketepatan sejarah.

Tapi itu acara yang konyol.

-Apa?
-That's Life!

Itu acara yang sangat konyol.

Benar.

Tapi itu sangat populer, 'kan?

Maksudku, ada banyak orang menontonnya.

Haruskah aku ikut denganmu?

Kenapa kau ingin ikut denganku

jika kau pikir ini sangat konyol?

Oh.

Halo. Hai, Tn. Winton,
senang bertemu denganmu.

Aku akan mengantarmu lewat sini.

-Ya.
-Sebelah sini.

Apa sebenarnya yang harus aku lakukan?

Oh, mereka akan menjelaskan semua itu.

-Oh.
-Di dekat sini.

Baiklah.

Terima kasih.

Terima kasih.

Kamera enam.

Bisakah kau datang dari sisi lain?

Terima kasih.

Tiga puluh detik
sampai mengudara.

Baiklah, dan kau di sebelah sini.

-Bisakah aku duduk di belakang?
-Sepertinya tidak.

Oh, aku lebih suka
berada di belakang panggung.

Aku sungguh minta maaf.

Mereka memintaku
untuk menempatkanmu di sini

dan kita hampir kehabisan waktu.

Baiklah.

Siapa dia?

Halo. Selamat malam.

Dan apa kalian mau
dirawat oleh dokter gigi

yang pergi ke sauna
dengan nama Tn. T-ambal?

Esther.

Sekarang, sebuah kisah yang luar biasa
sudah terungkap

tentang seorang pemuda

yang mengunjungi Praha
bertahun-tahun lalu,

dan yang dia temukan di sana
adalah situasi yang mengerikan.

Ribuan pengungsi yang terlantar,

hidup dalam kondisi yang menyedihkan,

dan bergantung pada invasi Hitler
yang akan segera terjadi.

Pemuda ini, yang bernama Nicholas Winton,

memutuskan kalau sesuatu harus dilakukan.

Dan dia berhasil menyelamatkan 669 anak.

Ini adalah catatan miliknya.

Ada banyak foto-foto yang menarik.

Kalian juga bisa melihatnya.

Ini adalah foto dari Nicholas Winton

dengan salah satu anak
yang dia selamatkan.

Tapi di bagian paling belakang, ada daftar

dari semua anak

yang dia selamatkan.

Dia adalah Vera Diamantova,
sekarang menggunakan nama Vera Gissing.

Kami menemukan namanya di daftarnya.

Dan Vera ada di sini
bersama kita malam ini. Halo, Vera.

-Halo.
-Aku harus memberitahumu

sebuah fakta bahwa kau

duduk di samping Tn. Nicholas Winton.

Halo.

Halo.

Terima kasih.

Aku bertemu dengan saudaraku

beberapa tahun setelahnya.

Dan orang tuamu?

Ayahku disiksa, di Terezin.

Astaga.

Dan kemudian, dia dikirim ke Auschwitz.

Lalu, ke kamp kerja paksa lain.

Ah.

Seorang rekan tahanannya memberitahuku

kalau dia pikir ayahku sudah ditembak
saat Death March.

Begitu.

Ibuku meninggal karena tifus.

-Aku turut berduka.
-Tertular di Belsen.

Tapi dia tahu kami aman.

Bagi seorang ibu, itu segalanya.

Dan sepupu-sepupuku, Honza dan Tommy

ada di kereta terakhir.

Ya.

Aku tidak pernah
bertemu mereka lagi, tentu saja.

Nicky.

Nicky.

Aku minta maaf.

Aku minta maaf. Sungguh.

Jangan.

Biar kubuka.

Nicky! Kau tidak meneleponku.

Aku mengirim banyak pesan!

Bukankah itu berarti
aku tidak ingin bicara denganmu?

Oh, ayolah, biarkan aku bicara.

Tidak, terima kasih.

Ayolah. Itu cerita yang brilian, Nicky.

Kau seorang pahlawan.
Nicky, ayolah. Tolong.

Apa?
Itu bukan tentang aku.

Nicky, ayolah,

beri aku kesempatan.

Maidenhead, 3310.

Halo, apa Tn. Winton ada di sana?

Tidak, dia tidak ada. Bisakah
aku bertanya siapa yang menelepon?

Aku Katinka Blackford
dari That's Life!

Oh, begitu.

Dua anak lagi, ya?

Mereka menelepon
setelah acara minggu lalu.

Ya.

Mereka sangat ingin bertemu denganmu.

Kau tidak perlu melakukannya.

Benarkah?

Aku meminta mereka mengirim detail
dari anak-anak kepada kita.

Kau tidak akan diganggu lagi.

Milena.

Astaga. Gadis ini melakukan
dengan sangat baik untuk dirinya sendiri.

Ya.

Milena sekarang bernama
Lady Grenfell Baines.

Oh.

Baiklah.

-Siapa dia?
-Hanus.

Mungkin ini terlalu berlebihan.
Mungkin sudah cukup.

Tidak.

Aku memulainya,

jadi, aku harus menyelesaikannya.

Minggu lalu sangat luar biasa
bagi kita di That's Life!

Kami menceritakan sebuah kisah
yang menyentuh hati banyak orang.

Kami sangat terkejut
dengan respon yang kami terima.

Salah satu orang
yang sangat terpengaruh minggu lalu

bersama kita malam ini.

Milena Fleischmann,
sekarang Lady Grenfell Baines,

juga salah satu dari anak-anak
yang diselamatkan Nicholas Winton.

Milena, aku melihat
kau masih punya label nama

yang kau pakai di lehermu

saat kau tiba di sini
sebagai seorang gadis kecil.

Ya, aku memakai ini di leherku

dan ini adalah izin yang sebenarnya

yang diberikan kepada kami
saat kami datang ke Inggris.

Jadi, aku adalah salah satu
dari anak-anak yang kau selamatkan.

Sekarang, Tn. Winton, setelah
memperkenalkanmu ke Milena,

ada orang lain yang ingin
kami ceritakan kepadamu.

Hanus Schnabel baru berusia 11 tahun
saat dia datang ke sini.

Kami memiliki paspornya

dengan semua stempel resmi di dalamnya.

Aku tidak tahu
apa kau bisa melihatnya,

tapi ini adalah cara dia sampai ke sini.

Dan dia memberi tahu kami...

"Aku tidak tahu bagaimana
cara penyelamatanku diatur.

Aku tidak tahu saat aku pergi
meninggalkan orang tuaku di stasiun Praha

kalau aku tidak akan pernah
bertemu mereka lagi.

Saudaraku yang tertua, Franta, seharusnya

datang ke sini dengan kereta
pada bulan September,

tetapi perang terjadi, dan aku
tidak pernah bertemu dengannya lagi.

Aku berharap sepanjang perang
agar mereka selamat,

tetapi mereka dibunuh dengan gas
di kamp konsentrasi.

Aku sering bertanya-tanya
tentang siapa yang bertanggung jawab

untuk mengatur penyelamatanku.

Aku sangat ingin bertemu dengannya

dan berterima kasih padanya
karena sudah membantu kami,

tanpa keinginan untuk dibalas."

Nama Hanus berada dalam daftar Tn. Winton.

Dan Hanus ada di sini
bersama kita malam ini.

Oh.

Terima kasih.

Sekarang, aku tidak ingin terburu-buru.

Aku tahu kau sudah menunggu lama
untuk momen ini,

tapi kau akan bisa
berbicara dengan Hanus nanti.

Namun, malam kita belum berakhir.

Bolehkah aku bertanya,
apa ada di antara para penonton malam ini

yang berutang nyawa
kepada Nicholas Winton?

Jika ada, bisakah kalian berdiri?

Tn. Winton, bisakah kau berbalik?

Kau bisa bertemu semuanya

dan berbincang setelah acara ini selesai.

Sementara itu, Tn. Winton,
atas nama semuanya,

kami sangat berterima kasih.

Lihat Kakek!

-Halo, Vera. Masuklah.
-Oh, Nicky.

Halo.

-Ya, silakan masuk. Halo.
-Hai.

-Siapa namamu?
-Hai.

-Aku putri Vera.
-Halo.

-Senang bertemu denganmu.
-Halo. Silakan masuk.

Ini sangat indah.

Oh, dia adalah Nicola.

-Oh, halo.
-Putriku.

Dan dia adalah Rebecca,
cucu kecilku.

-Wah. Halo
-Katakan, "Halo."

Hai. Jadi, kau sungguh punya kolam renang.

Kami punya kolam renang.

Nicky, tolong kecilkan
volume musiknya, Sayang.

Halo, anak muda. Halo.

Ya, tapi harus berhati-hati.

Jangan terlalu cepat.

Oh, ini indah, 'kan?

Astaga.

Sayang, kau harus
sangat hati-hati di sini.

Oh, kau punya
kolam renang yang bagus, Nicky.

Ya, aku suka berenang.

-Kau ingat?
-Ya.

-Semua sudah membawa handuk?
-Ya.

-Bolehkah kita masuk?
-Ya!

Bagaimana dengan suhunya?

Tak masalah jika kau penguin.

Mari kita cek suhunya, ya?

Oh. Kena!

Oh!

Bukankah ini sangat manis?

SETELAH ACARA THAT'S LIFE! TAYANG,

RATUSAN PENGUNGSI PRAHA
MENGHUBUNGI NICHOLAS WINTON

MEREKA MEMANGGIL DIRI MEREKA
ANAK-ANAK NICKY

NICKY DEKAT DENGAN MEREKA
SAMPAI DIA MENINGGAL PADA UMUR 106

KELUARGA WINTON MENDONASIKAN CATATAN ITU

KE YAD VASHEN WORLD HOLOCAUST
REMEMBRANCE CENTER DI ISRAEL

NICHOLAS WINTON DIANUGERAHI GELAR

OLEH RATU ELIZABETH II
ATAS JASANYA UNTUK KEMANUSIAAN,

DAN MENERIMA PENGHARGAAN TERTINGGI
DARI REPUBLIK CEKO

DOREEN WARRINER TETAP BERADA DI PRAHA

SAMPAI ANCAMAN PENANGKAPAN OLEH GESTAPO
MENJADI TERLALU BESAR

SEBELUM KEMATIANNYA PADA TAHUN 1972,

DIA DIANUGERAHI OBE
UNTUK USAHANYA DI PRAHA

TREVOR CHADWICK KEMBALI
UNTUK BERGABUNG DENGAN ANGKATAN UDARA,

DIA SELAMAT DARI PERANG
DAN MENINGGAL PADA TAHUN 1979

ADA BANYAK SUKARELAWAN CEKO YANG PEMBERANI

DITAHAN OLEH GESTAPO
DAN DIBAWA KE KAMP-KAMP NAZI

DIPERKIRAKAN ADA LEBIH DARI 6.000 ORANG

YANG MASIH HIDUP SAAT INI
KARENA UPAYA PENYELAMATAN DI PRAHA

BEBERAPA ORANG TERSEBUT
MENJADI PENONTON STUDIO DALAM FILM INI