All language subtitles for Lovely Swords Girl episode 18

Subtitle By@Dyah

Lovely Swords Girl

Kenapa?

Jangan bergurau.

Kalian berdua sedang akting,

atau sedang melatih pertunjukan?

Jangan kagetin saya.

Mereka berdua terkena saya punya racun yang tidak berwarna dan tidak bau.

Dasyat, dan berantakan.

Racun yang sangat membara dan super kuat.

Kamu siapa?

Kenapa begitu kejam?

Saya khusus menyembuhkan pasangan yang tidak harmonis.

Perasaan yang tidak tetap.

Harus putus.

Yang tidak bisa mengambil keputusan.

Utusan dari neraka

adalah mengendalikan emosi perasaan.

Membantu kamu menempuh jalan kebahagiaan.

Mereka begitu tersiksa lebih baik mati,

semua karena saya.

Di tangan saya hanya ada sebotol obat penawar.

Bisa segera menawarkan racun.

Segera menghentikan rasa sakit.

Bagaimana tidak mendapat obat penawar itu?

Hanya bisa bergantung pada diri sendiri memohon untuk tetap hidup,

dan diri sendirilah yang merubahnya.

Istriku, tolong aku, tolong aku,

tolong aku.

Istriku, istriku, dua orang ini hanya satu yang bisa kamu tolong.

Istriku, tolong aku.

Kamu sebenarnya mau menolong siapa?

Kamu pilih sendiri.

Episode 18 Maju mundur salah

Tiga, tiga...

Ketigaku, anak Ketigaku.

Buat ibu khawatir saja.

Mengagetkan saya saja.

Tidak apa-apa kan?

Tidak apa-apa.

Saya tidak apa-apa.

Tuan Muda Ketiga terluka di bagian pinggang dan kaki.

Tapi tidak apa-apa.

Saya sudah mengobatinya.

Terluka dimana?

Cepat biarkan ibu melihatnya.

Ibu saya tidak apa-apa.

Yuer, kali ini untungnya ada kanu menemani Yuanxia.

Tidak, tidak.

Juga karena Tuan Muda Ketiga yang menjaga saya.

Ayah,

saya bisa kembali dalam keadaan hidup.

Dia tidak merepotkan saya,

sudah beruntung.

Anak Ketiga, tidak boleh begitu.

Iya, jangan asal bicara.

Semua orang mendengarkannya.

Mulai hari ini,

Mu Yuer adalah penyelamat dari Keluarga Gong.

Menerima kehormatan dari Keluarga Gong.

Bebas keluar masuk.

Diri sendiri mengurus waktu sendri.

Iya, iya.

Terima kasih Tuan Besar, Nyonya besar.

Semuanya melamun apa?

Bukannya masak air panas?

Masaklah yang enak.

Kamu lihat Tuan Muda pulang.

Ini debu semua.

Cepat, cepat.

Buang waktu, cepat, cepat, cepat.

Putraku.

Perasaan seperti masih ditengah mimpi.

Saya pikir begitu tidur sudah dirumah.

Kenapa? Rindu rumah ya?

Iya juga, tidak juga.

Masih ingat waktu kecil, pergi ke Gunung Kabut.

Ke Klan Dokter.

Itu adalah pertama kalinya saya meninggalkan gurun pasir.

Datang ke tempat yang ada gunung dan air.

Juga adalah pertama kali

Membuat saya hilang dari dunia ditelan di tengah gurun pasir.

Adanya sinar warna-warni yang aneh.

Jadi saya kembali kesini .

Saya pikir di tengah gurun ini.

Dibangunlah yang mirip seperti Gunung Kabut dan tumbuh-tumbuhan yang sama seperti diluar sana.

Setiap tahun tanam bunga yang kamu sukai.

Tunggu sampai mereka tumbuh kembang.

Saat bunga bermekaran,

saya boleh membawa kamu datang kesini.

Hanya saja...

Waktu yang ditunggu lebih lama dari perkiraan.

Melihat kamu tinggal didalam kebun bunga,

sangatlah bahagia.

Hanya merasa,

segalanya pantas untuk berusaha.

Kamu tahu tidak?

Setiap kali kembali ke sini,

ada perasaan seperti kembali ke Gunung Kabut.

Kembali ke masa lalu.

Kembali ke masa yang tidak ada yang dikhawatirkan.

Masa-masa bebas dan bahagia.

Dan juga ada bayangan kamu di masa kecil.

Selalu secara tidak sengaja,

muncul di dalam pikiran saya.

Setiap masa-masa kecil,

semuanya saya ingat dengan jelas.

Kamu tidak ingat tidak apa-apa.

Saya boleh menjadi memori kamu.

Satu per satu aku ceritakan kepadamu.

Kakak Seperguruan.

Dia sangat kasihan.

Kita bawa dia ke rumah.

Adik Seperguruan baru saja membuat masalah.

Guru menyuruhku mencari kamu kembali.

Jangan membuat masalah lagi.

Saya tinggal di puncak Gunung Kabut

Kamu ingat datang yah, saya tunggu kamu.

Saat itu saya berpikir,

di dunia itu yang paling baik hati,

lucu, malaikat pemberani,

adalah orang yang paling saya sukai.

Oleh karena itu saya harus lebih berusaha berlatih ilmu.

Berlatih menjadi Ahli yang paling hebat di dunia.

Barulah pantas dimiliki olehmu.

Tunjukan janji kita.

Barulah kamu bisa seperti dulu menyukai aku.

Jadi saya tiap kali, setiap kata selalu

memastikan denganmu pesona saya yang mengagetkan.

Rupanya setiap kenyataan

dengan naskah yang ada dalam pikiran saya berbeda.

Akhirnya pengemis itu tidak datang juga.

Saya juga tidak seperti yang kamu katakan.

Karena saya menolong dia,

orang itu adalah Moyi.

Moyi?

Kamu masih bisa jalan?

Ikut saya pulang.

Jika bukan kamu,

saya juga tidak akan ada seperti Moyi

yang rela berkorban demi teman.

Kamu baik hati,

berteman dengan hati.

Kamu tahu kan,

saya sejak kecil sangat mencintai kamu benarkan?

Sekarang juga sama.

Hanya saja saya

muncul diingatan kamu disaat yang paling bahagia.

Bersamaan dengan ingatan itu,

hanya dipercantik saja.

Dulu,

setiap kali saya rindu kamu,

selalu bisa ke sini.

Selalu memikirkan masa depan.

Saat kita bertemu,

seharusnya expresi apa?

Berkata apa?

Kemudian,

saya menyadari saya salah.

Tidak ada orang yang bisa memberikan waktu untuk pertimbangkan.

Menunggu.

Merubah diri sendiri yang sempurna.

Orang yang ingin bertemu dimalam hari.

Hari kedua bangun langsung pergi jumpa dia.

Jika begini,

apakah semuanya akan berubah menjadi tidak sama?

Saya sudah pernah menikah.

Saya tidak peduli apakah kamu pernah menikah atau tidak.

Saya hanya peduli apakah kamu bahagia atau tidak.

Saya selamanya tidak akan menyerah atas kamu.

Saya terhadap kamu,

tidak akan menyerah untuk menyembuhkanmu.

Kamu selalu ikitun saya sebenarnya untuk apa?

Saya, saya tanpa sadar mengikuti kamu.

Kamu tidak dengar orang-orang mengatakan kita.

Babi saja tidak mau makan rumput yang ada di sampingnya.

Saya hanya tahu keledai menyukai rumput.

Babi juga suka rumput?

IQ kami,

Benar-benar update.

Saya terhadap IQ manusia pengertiannya terbatas.

Asalkan bisa ikutin kamu,

saya mau melakukan apapun.

Nona saya dulu pernah bilang,

harus memecahkannya.

Ujian untuk harga diri dan status,

barulah cinta sejati.

Saya masih mau muka.

Tuan Muda Ketiga dengan Mu Yuer,

seharian bersama,

Apakah sudah jadian?

Bisa dibilang begitu.

Beberapa hari lagi Mu Yuer akan di panggil Nyonya Muda Ketiga.

Sungguh iri.

Saya melihat orang bodoh punya hoki .

Kenapa selalu melihat saya?

Tengah malam begini mengagetkan saja.

Saya sedang berpikir.

Jika waktu bisa berhenti selama nya disini,

nadi kamu sekarang ini,

kurang lebih sudah normal.

Lewat 10 hari lagi,

kurang lebih bisa sembuh.

Tidak bisa langsung sembuh harus lebih pelan lagi?

Kamu ini logika apaan?

Jika sudah sembuh,

apakah kamu mau pergi?

Saya...

Sekarang bagaimanapun juga saya adalah Ketua Klan Dokter.

Di dunia persilatan,

sebisa mungkin membantu dunia.

Penyakit yang membutuhkan obat adalah urusan saya,

sedang menunggu saya.

Baiklah.

Kalau begitu saya bisa ikut kamu pergi tidak?

Boleh tidak?

Kenapa masih jatuh kedalam air?

Tuan Muda Ketiga kamu memanggil saya?

Kamu, kamu.

Siapa yang membiarkanmu masuk?

Saya pikir kamu memanggil saya.

Saya tidak memanggil kamu.

Kamu, kamu, apakah kamu sudah melihatnya?

Terlalu cepat, terlalu cepat.

Perkembangannya terlalu cepat.

Kamu segera keluar.

Baik.

Saya, saya...

Selama 18 ini pertama kalinya dilihat semuanya.

Istriku ditengah malam mengambil bantal saya, jangan-jangan...

Kamu terlalu banyak pikir.

Saya hanya mendadak kepikiran.

Bantal disini adalah bulat,

takut kamu tidak bisa tidur.

Istriku benar-benar merindukan Yuanxiu.

Perhatian sekali.

Kamu jangan berlebihan.

Saya hanya ingat.

Bukankah kamu tidur biasanya tidak bisa diam?

Jika tidak memeluk sesuatu,

maka bolak-balik tidak bisa tidur.

Kelihatannya saya

ada dipikiran kamu yang dalam.

Benarkan?

Tidak bisa tidur.

Oleh karena itu merindukan saya.

Itu...

Sudah malam kamu

masih berlatih pedang?

Keluar refreshing.

Istriku bukannya sama?

Itu...

Berikan aku pedang.

Sudah lama tidak latihan.

Sudah sedikit tidak bisa.

Terlalu lelah,

saya pulang duluan.

Terima kasih Tabib Dewa.

Terima kasih.

Istriku keluar memeriksa penyakit banyak orang.

Capek ya?

Lumayan.

Istriku.

Kamu bagaimana menemukan diantara obat ini?

Asalnya dari Ilmu Mo Qiu dari Gerbang Kota Hantu.

Asalkan dilatih,

bisa gendut.

Menurut mereka yang gendut itu cantik.

Sebenarnya adalah terpaksa begitu.

Hanya menggabungkan ilmu Bing Po nya Tante kecil,

ditambah berlatih.

Maka badan mereka pelan-pelan akan kembali normal.

Segala penyakit apapun juga bisa di sembuhkan.

Benar-benar penerus Klan Dokter.

Kelihatannya jika istriku tidak menolong orang,

sayang sekali.

Setelah pulang, saya akan bukakan klinik buat kamu.

Praktek di luar, mengobati, semuanya sesuai isi hati kamu.

Ka... kalian tidak takut orang lain bicara yang tidak-tidak?

Nyonya Muda Keluarga Guong keluar menujukan wajah apa?

Asalkan kamu suka,

tidak usah peduli pemikiran orang lain.

Bukannya kamu paling peduli ini?

Ribuan puluh ribuan peraturan semuanya tidak melebihi kebahagiaan.

Hanya tersenyum saja.

Oh Tuhan...

Tidak boleh tertawa sembarangan ini masih di Keluarga Gong.

Apakah Peraturan dulu Tuan Muda Pertama?

Perlu bantuan?

Tidak perlu.

Beberapa benda ini saya bisa melakukannya.

Nona Yu,

kamu sedang melakukan apa?

Saya...

Saya sedang membuat sejenis obat.

Khusus dibuat setelah orang gendut kurus

dan menghilangkan bekas luka di badan.

Kalau begitu merepotkan kamu.

Oh iya, Moyi.

Dengar-dengar kita berdua pernah ketemu waktu kecil.

Kapan ya?

Apakah kamu dipungut oleh Si Gendut di tengah salju?

15 tahun lalu.

Sebelum dia memungut kamu,

ada seorang anak perempuan memberi mantou kepadamu.

Kamu...

Bagaimana kamu tahu?

Anak perempuan itu adalah saya.

Tak terduga, adalah kamu...

Kenapa ekpresi kamu begitu kecewa?

Katakan dengan jujur,

apakah kamu sejak awal sudah membenci saya?

Jika bukan karna Ketua Sekte menyukai kamu,

harus menjadi kurus,

harus menang dari Gong Yuanxiu,

harus pergi berlatih kungfu paling akhir,

dia juga tidak perlu merasa begitu pahit.

Tetapi jika bukan karena Ketua Sekte menyukai kamu,

saya juga tidak bisa ketemu dia,

begitu gembira.

Terlalu menyengat.

Saya beri kamu 3 ide.

Pertama adalah pura-pura bodoh.

Pura-pura bodoh, pura-pura bodoh lagi.

Saya harus menambah gendut.

Begitu besar potongan lemak.

Saya harus menambah daging.

Makan.

Nona Yu, kamu mau daging?

Semenjak Ketua Sekte menjadi kurus,

stok di dapur tidak begitu banyak lagi.

Hari ini adalah piring terakhir.

Jika mau makan lagi,

harus tunggu setelah malam barulah beli lagi daging yang baru.

Gerbang Kota Hantu kalian begitu besar,

bahkan sepiring daging juga tidak ada.

Yu... Yu... Nona Yu...

Kamu kenapa berulah lagi?

Istriku, kamu kenapa?

Saya tidak apa-apa.

Jangan-jangan ini dia sendiri yang makan semuanya?

Iya, Ketua Sekte.

Semua dia sendiri yang makan.

Istriku...

Jangan-jangan kamu hamil?

Bagaimana mungkin?

Mulai hari ini,

asalkan bisa berbaring, saya pasti tidak duduk.

Asalkan bisa duduk, saya pasti tidak berdiri.

Saya setiap hari harus makan 8 kali.

Dan setiap makanan pasti harus ada daging.

Duit hutang dulu, lain hari saya baru bayar kamu.

Istriku, kamu ini kenapa?

Karena saya terlalu kurus, butuh tambah gendut.

Darimana kelihatan kamu kurus?

Tidak peduli.

Tujuan saya adalah makan sampai 100 kg.

Tidak sampai tujuan saya tidak akan menyerah.

Aimei, Aixin, kemari.

Kalian berdua satu-satu makan dihadapanku.

Jika saya melihat kalian makan dengan lahap,

saya masih bisa makan lagi.

Kakak Pertama.

Kakak Ipar.

Gila...

Yu Shengyu kamu kenapa begitu gendut?

Benar demikian,

benar-benar tinggal bersama.

Tidak kelihatan perubahannya.

Burung kakak tua, mata kamu lebih jeli.

You... You...

Apa kataku kamu semakin lama semakin cantik.

Rupanya karena gendut.

Muka kamu jadi lucu.

Seperti bakpao.

Tentunya istriku yang paling lucu.

Ketua Sekte Ai, jangan banyak gerak.

Aimei, Aixin.

Kita kembali ke kamar terus makan.

Katakan,

kamu sedang berbuat apa?

Saya mau lihat setelah jadi gendut, jadi bodoh,

siapa yang masih menyukai saya?

Saya lihat...

Kamu tidak perlu menguji lagi.

Kamu bisa memikirkan pertanyaan sebodoh itu.

Mereka masih begitu menyukai kamu.

Ini membuktikan semuanya.

Jangan-jangan,

kehidupan masa lalu kamu adalah hawa yang menambal langit.

Atau Dewi Bulan apa yang meninggalkan bulan.

Makanya dikehidupan ini, diberikan laki-laki yang setia.

Cinta yang tulus, bahkan 2 orang.

Terlalu berdosa.

Saya sekarang tidak bisa berpikir,

bersamaan memandang mereka berdua.

Habislah!

Ini namanya karma langsung.

Mencintaimu, menyakitimu.

Tidak ada orang yang menggantikanmu memutuskannya.

Hanyalah dirimu sendiri.

Tetapi saya sedikitpun tidak ingin menyakitimu,

mereka siapapun.

Waktu itu mereka bodoh.

Saat jadi gendut besar kamu begitu menyukainya.

Merekalah yang berubah tapi kamu tidak.

Ini logika apa?

Masih kamu yang disukai.

Biarkan saja mereka.

Oleh karena itu,

kamu jangan menyiksa diri sendiri mulut dan lambung.

Ikutin kata hatimu.

Ketua Sekte Ai,

Perasaannya ada baikan?

Berkat Yuer dan Guru Xiyou,

akhirnya ada perubahan dan sembuh.

Tidak dipikirkan kamu merasakan kesusahan.

Melalui ilmu balik kali ini,

Menatapi hidup saya yang baru terulang lagi,

lumayan bagus.

Hanya beruntung.

Tidak ada salah dan salah lagi.

Setiap langlah tidak pada titiknya.

Kali ini,

saya benar tidak ingin salah lagi.

Siapa yang tidak

bersedia gila demi dia?

Rela gila demi dia tabrak tembok.

Awalnya berpikir dunia ini besar.

Tetapi ketemu seseorang yang dicintai,

sangatlah tidak mudah.

Bahkan jika tidak memintanya,

diri sendiri juga tidak boleh menyesal.

Kamu akan sembuh segera.

Berusaha memberikan dia kebahagiaan yang utuh.

Saya ingin dia berubah bahagia.

Temani dia jalani kehidupan yang bahagia.

Sebagai saingan cinta.

Kita berdua sehati.

Apakah tidak terlalu cocok?

Kamu cepat sembuh.

Kali ini saya tidak akan mengalah.

Baiklah.

Pendekar bayangan kembali lagi.

Kembali ke dunia persilatan.

Kamu punya kabar?

Beberapa waktu lalu,

ditempat yang berbeda muncul banyak orang bertopeng.

Menculik anak-anak.

Total ada 300an.

Saya dan Yuer

juga pernah menolong masyarakat satu kampung.

Tujuan orang-orang itu hanya menangkap anak kecil.

Adik Kedua,

kamu teruskan bicara.

Lalu saya mengutus orang memeriksanya.

Ditemukan beralih ke ketuanya.

Ternyata adalah Gui Yanxie.

Hal ini dengan rumah bayangan gelap,

pasti saling berhubungan.

Cheng Hualiu sudah mati.

Pendekar Bayangan masih terus bergerak.

Pendekar bayangan pasti diduduki orang lain.

Dilihat dari kabar ini,

Pendekar Bayangan ada kemungkinan mendapatkan

semua 《Kitab Sihir》.

Dan sedang dalam tahap pelatihan

ingin menggunakan nyawa anak-anak.

Berlatih ilmu abadi.

Besok pagi kita langsung berangkat

memecahkan rencana jahat dari Pendekar Bayangan.

Apa rencana kita?

Kalau mau tangkap pencuri tangkap dulu bosnya

Kita sekarang menemukan petunjuk baru?

Jika sudah mengetahui ketua bayangan gelap,

"Kitab Sihir"maka semua ada prosedur pelatihannya.

Kalau begitu bagian Klan Dokter bagaimana dia tahu?

Istriku,

kamu menemukan kejanggalan.

Waktu itu di Desa Cheng Yu Jian.

Cara pelatihan yang saya berikan,

semuanya dibuat asal.

Kemudian ketika menolong Pangeran,

Kakak Seperguruan dan Adik Seperguruan mereka menjaga diluar pintu.

Jadi tidak mungkin ada orang bayangan gelap.

Kalau begitu orang bayangan gelap bagaimana bisa mendapatkan prosedurnya?

Takutnya saya di terang, musuh di gelap.

Segala pergerakan ada kemungkinan cuma diperalat.

Hujan turun, kita berteduh dulu.

Yangyang.

Bagaimana kamu disini?

Kita masuk kedalam.

Ini anak-anak kapan kalian kenal?

Yangyang adalah dulunya saya dan Youer di Desa Jing Xian,

anak yang kami selamatkan.

Tidak bisa bicara, tidak punya ayah ibu.

Hidup bersama neneknya.

Sangat kasihan.

Orang jahat,

membawa semua orang pergi.

Kalau begitu,

yang dibawa pergi semuanya anak-anak seperti kamu.

Kalau begitu nenek dimana?

Mereka melihat simbol di dada kamu,

lalu mengusir kamu pergi.

Kamu rindu nenek.

Kamu ingin pulang benar tidak?

Benar-benar brengsek pejahat yang jahat sekali.

Yangyang,

jangan takut.

Kamu masih ingat tempat kamu kabur?

Kamu bilang di dalam gua?

Benar tidak di dalam gua?

Berani melawan saya.

Kalian bertiga sudah pikir baik-baik?

Celaka.

Kena jebakan.

Rupanya

ini adalah rencana yang sangat mulus.

Sangatlah licik.

Artinya apa?

Rumah bayangan gelap menangkap 300 anak.

Pasti bisa menyebabkan dendam dunia persilatan.

Bagaimana menghindari pengejaran orang ramai?

Memindahkan anak-anak secara terpisah

adalah masalah yang besar.

Oleh karena itu,

Pendekar Bayangan memperalat keluguan anak-anak.

Sengaja melepaskan Yangyang dan beberapa anak.

Menyebarkan berita bohong.

Lalu menarik perhatian aliran kecil sekitarnya.

Bertindak diam-diam,

lalu memindahkan anak-anak ke tempat lain.

Saya baru pertama kali beraksi langsung terkena jebakannya.

Kita tidak bisa lagi mencari petunjuk dari anak anak ini.

Harus dari kepala Pendekar Bayangan turun tangan.

Jika tidak selamanya telat selangkah,

akan sangat merugikan.

Tuan Muda Kedua jangan pergi.

Jika ada kabar apapun,

langsung buat tanda.

Tinggalkan pesan di hotel.

Permisi.

Masih belum ada kemajuan?

Tidak hanya 4 Klan Besar,

Klan yang lain juga mulai bergabung.

Seharusnya tidak lama lagi ada petunjuk.

Pendekar Bayangan pasti bisa mengenal kita.

Jika tidak dalam surat tidak akan mengungkit kalian bertiga.

Bisa bercanda denganku?

Selain kalian,

masih ada saya dan Kakak Seperguruan.

Sementara ini tidak ada orang lain.

Adik Ketuga dan Mu Yuer sudah aman sampai rumah.

Bagus sekali.

Yuer mereka tidak ada masalah lagi.

Kalau begitu kita berangkat pulang dulu.

Lihat Adik Ketiga sana apakah ada kabar atau tidak.

Baiklah.

Kebetulan sejalan mengantar Yangyang pulang.

Saya sendiri saja.

Begitu menguras tenaga.

Kelihatannya kamu memang sudah gendutan, Youyou.

Dengan demikian hanya makan tidak bergerak berhasil juga.

Perasaan ada di muka yang jerawat bercahaya.

Hanya beberapa kg daging, itu tak seberapa.

Cinta tidaklah dilihat dari gendut kurus cantik jelek.

Cinta, takutnya adalah hilang ingatan.

Tidak ada ingatan cinta itu disebut hampa.

Saya ingin sekali hilang ingatan.

Ingin sekali berpura-pura gila dan bodoh.

Saya ingin hilang ingatan.

Hilang ingatan juga temani kamu.

Kalau begitu saya tidak bisa makan.

Mulai sekarang saya mulai diet.

Tidak perlu, asalkan kamu bahagia.

Tidak bahagia.

Mulai sekarang saya tidak mau makan.

Hanya makan angina.

Kakak ini semakin lama semakin mirip balon.

Bisa tidak suatu hari kamu meledak?

Tidak habis pikir usiamu yang kecil,

mulai membicarakan orang.

Kenapa?

Bilang orang yang kamu sukai

tidak gembira.

Takut dia meledak.

Pergi beritahu daging kamu.

Dia bisa lebih gugup.

Boleh.

Kalau begitu kamu juga tidak perlu berperan sebagai Kakak Pertama.

Kamu...

Adik Kedua perhatikan pengaturan ekpresi.

Rumah bayangan gelap orang-orang nya sangat licik.

Banyak jebakan terus mengikuti aku.

Menggunakan tembakan panah tersembunyi melukai orang.

Sengatlah jahat.

Kita diikutin orang bayangan gelap.

Berarti diantara kita,

ada yang dia mau dan ada orang yang mengetahui hal ini.

Harus bergerak sebelum langkah berikutnya.

Segera kembali cari bantuan.

Sekarang tidak peduli begitu banyak.

Duluan cari tempat selamatkan Moyi baru katakan lagi.

Jika kita tidak berpencar,

maka kita selalu telat selangkah.

Bahaya sulit ditebak.

Jika yang terluka adalah Gong Yuanhan.

Kamu masih bisa begitu kejamnya mendesak?

Saya memikirkan keselamatan kita semua.

Yang kamu pikirkan

adalah menyelamatkan nyawa yang kamu anggap penting.

Menyelamatkan Keluarga Gong kan?

Jika Ketua Sekte tidak mendengarkan diskusi, punya rencana sendiri.

Bagi 2 juga boleh.

Gabungan aliran putus juga tidak apa-apa.

Ketua boleh mengambil keputusan sekarang.

Yang bisa mempengaruhi saya untuk tinggal,

hanyalah istri saya.

Saya dan istriku satu hari sebagai suami istri kasih sayang selamanya.

Kanu jangan buat masalah berantakan.

Jika kamu peduli Youer,

bagaimana bisa dengan mudahnya menceraikan dia,

mengusir dia dari rumah?

Kalian berdua bisa tidak berhenti sebentar?

Saya sangat kecewa terhadap kalian berdua.

Moyi baru saja terluka.

Sekarang masih ada 300 anak yang tidak tahu hidup matinya.

Hati-hati dengan nyawa kalian.

Kalian berdua masih ada disini

demi Xiaoqing Xiaoai bertengkar.

Jangan ikutin saya.

Kamu bukan Aide yang dulu.

Bukannya kamu hilang ingatan?

Berdasarkan apa kamu bilang saya bukan Aide yang dulu?

Berdasarkan...

Kamu juga bukan Yuanxiu yang dulu lagi.

Iya.

Baik atau tidak baik,

tidak bisa balik lagi.

Waktu tidak bisa kembali.

Tetapi perasaan boleh digali dalam,

dan selamanya.

Kita berdua bersikeras terhadap Nona Yu.

Kamu bilang bisa tidak dia

menyerah atas kita berdua?

Tidak peduli mulutnya keras,

tapi hati masih lembut.

Bagaimanapun pilihannya,

saya turuti.

Tetapi sebelum dia memilih,

saya bisa tiap jam tiap menit tiap detik,

berusah mendengarkan dengan hati.

Mencintai dia, melindungi dia.

Sebenarnya ini urusan saya sendiri.

Jika saya adalah dia,

saya merasa...

Saya juga bisa memilih kamu.

Iya kan?

Kalau begitu kamu mundur?

Bagaimana bisa?

Kamu begitu berusaha.

Saya juga ikutin kamu berusaha,

bahkan lebih.

Istriku bicara padaku,

bukanlah pakaian,

aebuah pisau.

Dia adalah daging hatiku.

Katakan sebenarnya.

Kamu sebenarnya menyukai istriku bagian mana?

Menyukai dia

walaupun tidur.

Juga punya sifat bisa tendang tonjok.

Setiap kali selesai galakin orang.

Harus menasehati orang dulu.

Kamu sangat galak.

Benar.

Orang itu.

Orang baik tidak akan mengingat dendam.

Ada dendam langsung di selesaikan.

Kadang satu ekpresi,

bisa ketawa dalam 30 menit.

Ketika bermimpi,

bisa tertawa tanpa kesadaran.

Tidak benar.

Saat mimpi,

tidur,

kamu bagaimana tahu?

Bagaimana saya tidak tahu?

Baiklah.

Pulanglah.

Sudah waktumya pulang, iya kan?

Ayo jalan.

Kesempatan Kakak Pertama,

seharusnya lebih banyak sedikit.

Kamu bertanya dengan status apa?

Sebagai Adik dari Kakak Pertama

atau

sebagai teman baik?

Saya tidak tahu.

Saya hanya mengikuti hati sendiri.

Keraguan yang tidak pasti seperti ini,

tidak bisa mengambil keputusan.

Harusnya sudah beberapa kali.

Perasaan ini,

seharusnya sangat lelah.