All language subtitles for Old Guy 2024 1080p WEBRip.x264.AAC5.1

Hari yang indah.
Jangan sia-siakan dengan tidur.

Menurut Dr. Youcobian,
operasinya berjalan sangat baik.

Anda bisa lihat pen
yang dipasang di sini.

Tapi bagaimana perasaan tangan Anda?

Seperti baru.

Bagus, saya senang.

Dengan radang sendi yang Anda alami,
Anda bisa saja merasakan

nyeri sesekali
bahkan setelah fusi sendi.

Bisakah saya kembali bekerja?

Apa pekerjaan Anda?

Ini dan itu.

Macam-macam.

Baiklah... kita tidak ingin

memberi tekanan
pada jari-jari Anda.

Kita ingin sendi-sendi baru
itu menyatu dengan baik.

Hm, oke.

Saya benar-benar perlu
kembali bekerja.

Jika Anda harus, ya sudah.

Cukup jalani terapi fisik
dan gunakan tangan kiri Anda
sesering mungkin.

Ada pertanyaan lain?

Saya butuh resep ulang
untuk cocodamol saya.

Itu hanya dimaksudkan untuk
satu atau dua hari setelah operasi.

Apakah itu berarti tidak?

Jelas tidak.

Mencari sesuatu?

Mereka bilang saya harus ke sini

untuk pastrami
jika ada masalah.

Kami tidak menjual pastrami.

Di belakang.
Yang pedas.

Sial. Kau serius?
Kembali ke mobil.

Oke.

- Kembali ke mobil.
- Oke.

Saya Doug.

Coba saya lihat. Ada 50...

Oh, biar saya lihat. Ya!

Itu bagus.

Terima kasih banyak.

Semoga hari Anda menyenangkan.

Anda tidak bisa tutup
di tengah hari.

Jangan pinjam uang

kalau tidak mau kami
datang ke toko Anda.

Dan apa yang harus
saya katakan pada staf?

Saya tidak tahu.

Bilang saja Anda kehabisan
mozzarella.

Saya tidak peduli.

Psst.

Kemari.

Saya butuh dokter.

Sini. Tunjukkan padaku.

Wanita itu punya
sepasang gunting.

Apakah pekerjaannya selesai?

Dia belum pulang kerja.

Ya Tuhan.

Sini. Pegang ini.

Aku harus menelepon ini.

Oke.

Ini Dolinski.

Ya.

Ya.

Dokternya sedang dalam perjalanan.

Saya akan butuh suntikan tetanus.

Ya, dokter
punya segalanya.

Apakah kamu masih punya senjatamu?

Huh, ya.

Jadi kenapa mereka membawamu ke sini?

Apa maksudmu?

Kau Dolinski, kan?

Buka pakaianmu.

Kenapa?

Ketika dokter membawa
pakaian baru,

Aku akan membuang barang-barang ini.

Sini.

Untuk menjawab pertanyaanmu,
aku menjalani operasi tangan.

- Oh, benarkah?
- Ya.

Oh, wow.

Membuatku tidak bisa bekerja
selama enam minggu.

Benarkah?
Ya.

Apa yang akan terjadi?

Seharusnya mereka tidak mengirimmu
untuk pekerjaan seperti itu.

Apa yang akan mereka lakukan padaku?

Jangan khawatir.
Itu sebabnya aku di sini.

Haruskah aku lari?

Tidak! Tidak, tidak, tidak.

Bagus kau tidak melakukannya.

Kau tahu,
tunjukkan pada mereka bahwa kau berani,

bertanggung jawab.

Ya.

Kemari.
Biar kutunjukkan sesuatu.

Lihat.

Ini yang akan terjadi.

Perusahaan mengajakmu
berlibur.

Indah sekali.

Ya.
Wow.

Filipina.

Pantai-pantai terindah
di dunia.

Benarkah? Wah.

Cuacanya bagus sekarang.

Aku belum pernah
ke tempat seperti itu sebelumnya.

Keparat!

Oh,
ini ringan, kan?

Oh, dan, uh,
Opal ingin bertemu denganmu.

Hei.

Hei, ada apa, Dolinski?

Ada yang beda?

- Potong rambut?
- Bukan!

Penyangganya sudah lepas, kawan.

Oh, ya. Hei, itu...
itu bagus.

Kau tahu,
aku tahu dia ingin, uh,

dia ingin bicara denganmu, jadi.

Aku tidak keberatan menunggu.

Hm.

Masih merokok Cohiba,
Dolinski?

Aku ambil sendiri. Terima kasih.

Memang harus dilakukan.

Dia membuat kekacauan besar.

Istri dan dua anaknya.

Bahkan tidak mendapatkan orangnya.

Dia belum siap.

Harus memberinya
kesempatan, kan?

Tidak.

Kembalikan aku ke lapangan
dan kita bisa menghindari
masalah ini.

Itulah yang ingin
kubicarakan denganmu, Dolinski.

Tentu saja.

Itu tidak akan terjadi.

Apa yang tidak akan terjadi?

Kami akan merekrut yang lebih muda
di semua lini.

Setelah kekacauan ini?

Ini akan menjadi sebuah proses.

Ayolah, Dolinski.

Kau pasti tahu
hari ini akan tiba.

Setelah 30 tahun?

Aku tidak pernah mengacaukan
satu pekerjaan pun.

Rekormu sempurna.

- Lalu kenapa?
- Kau tahu kenapa.

Apa? Aku punya sedikit cedera.

Sekarang aku sudah pulih.
Jangan membodohiku.

Tanganmu rusak.
Kita berdua tahu itu.

Sudah diperbaiki.

Sudah seperti baru. Jabatlah.

Aku tidak akan melakukan itu, Dolinski.

Ayo, ayo, ayo. Jabat.

Rasakan cengkeramannya.

Kuat seperti baja.

Ada gambaran yang lebih besar,
oke?

Kami melihat ke masa depan.

Nah, itu maksudku.

Aku punya sesuatu
yang mungkin kau suka.

Ya, kita lihat saja nanti.

Itu akan mengeluarkanmu dari toko.

Kembali ke lapangan?

Dalam kapasitas yang berbeda.

Melakukan apa?

Hai.

Sepatu bowling di sana.

Aku tidak main bowling.
Aku bertemu seseorang.

Dan tidak boleh merokok di dalam, sobat.

Maaf.

Ada yang bisa saya bantu?

Aku pesan wiski. Dengan es.

Tahukah Anda
bahwa bowling sebenarnya dimulai

pada 800 SM?

Anda tahu, saya menonton
dokumenter yang fantastis ini

tentang cara mereka membuat
bola bowling dan...

Saya tidak ingat
bagaimana mereka melakukannya.

Ini dia.

Terima kasih.

Sampai jumpa.

Oke, tidak, ya.
Semoga harimu menyenangkan, teman-teman.

Anda Wihlborg?

Ya, benar. Dan Anda?

Dolinski.

Hei, kawan. Apa kabar?

Hei, kau lupa vodkanya.

Aku tidak minum alkohol.

Tubuh adalah kuil.

Kau tahu maksudku?

Tidak.

Kau tahu, alkohol itu sebenarnya
sangat buruk untukmu.

Membuatku tidak nyaman
berada di dekatnya.

Maaf.

Jadi, apa yang Opal katakan padamu
tentang ini?

Katanya kau akan ikut,

memberiku masukan tentang bagaimana
caraku bertindak di Utara.

Tidak, dia tidak bilang begitu.

Ya, dia bilang begitu.

Kau tahu siapa aku?

Aku tahu kau sudah lama berkecimpung.

Berkecimpung? Aku sudah berada di puncak
dua kali lebih lama
dari umurmu.

Mungkin lebih lama.

- Mungkin.
- Mm.

Jadi aku tidak ikut.
Aku yang memimpin.

Terserah, yo...

Halo?

Biar aku bicara dengan Opal.

Dia tidak ada,
Dolinski.

Bilang padanya omong kosong pelatihan ini
tidak akan berhasil.

Kau mengerti?

Kau tahu
apa yang akan dia katakan.

Dengar, bajingan.

Katakan saja padanya
aku tidak mau melakukan ini.

Ya?

Apa katanya?

Ayo pergi dari sini.

Aku tidak peduli
apa yang Opal katakan padamu

tentang ikut-ikutan.

Pekerjaan ini dekat Belfast.

Belfast punya aturannya sendiri.

Aku kebetulan tahu aturannya.

Jadi kau akan melakukan apa yang kukatakan.

Tentu saja, Obi-Wan.

Apa?

Tidak apa-apa. Aku mengerti.

Kau sudah tua dan semacamnya
dan ingin merasa, kau tahu...

Nah, katakan.

Aku benar-benar ingin tahu
apa yang kurasakan.

Lupakan saja.

Kau mengecat kuku jarimu?

Hei!
Hei.

Hei, Lola.

Aku butuh peralatanku.

Kau mau salah satu dari ini dulu?

Tidak, aku butuh sesuatu
yang lebih kuat.

Terima kasih.

Mm-hm.

Mm.

Ini molly?

Ya.

Bolehkah aku ambil beberapa, untuk di jalan?

Ambil saja.

Kau memang terbaik.

Untuk apa kau punya ini?

Perlindungan.

Melawan apa? Tupai?

Aku suka itu.

Jadi, ke mana kau selanjutnya?

Irlandia Utara.

Belfast.

Mm. Beruntungnya kau.

Apa maksudmu?

Aku selalu ingin
berkunjung ke sana.

Belfast?

Ya. Kau tahu,
punya banyak sejarah.

Punya kancah musik yang hebat.

Ngomong-ngomong, aku harus kerja
sepanjang akhir pekan.

Kenapa kau tidak minta Lola
untuk menggantikanmu?

Apa kau
semacam pelacur atau apa?

Whoa, whoa.
Apa?

Dari mana kau dapat itu?

Aku pernah dengar tentang
tempat karaoke itu.

Aku tidak pernah melacur seumur hidupku.

Hei, aku seorang manajer.
Aku mengatur orang.

Aku bekerja keras.

Lebih keras dari kalian.

Aku tidak tahu tentang itu.

- Ya.
- Persetan, Dolinski.

Kau bekerja seperti... entahlah,
dua hari sebulan?

Aku di sana setiap malam.

Orang-orang sialan
yang harus kuhadapi.

Kau bahkan tidak tahu.

Hm. Apa yang mereka
keluhkan?

Apa, "Penisku gatal"

atau, kau tahu,
"Vaginaku sakit"?

Tidak, ini disebut
penyelesaian konflik.

Aku menyelesaikan masalah...

jadi mereka tidak perlu
memanggil kalian.

Hei! Lihat kalian.

Dolinski.

Dan Ghislaine Maxwell-nya
yang cantik, Anata.

Milo.
Tidak punya selera, seperti yang kuingat.

Ah, si anak ajaib.

Kenapa kau berpakaian seperti itu?

Seperti apa?

Kau melepas penyanggamu.

Hei, tahun 90-an menelepon.
Mereka minta potongan rambut itu dikembalikan.

Istrimu suka seperti ini.

Itu pukulan rendah, Dolinski.

Aku masih punya perasaan
pada wanita itu.

Kau terlihat seperti siap
untuk tidur siang,

jadi mari kita langsung
bekerja, oke?

Dia fanatik golf.

Jadwal main golf
di Clandeboye Club
sore ini.

Tempat yang sama bagusnya
untuk melakukan pekerjaan itu.

Siapa dua orang ini?

Pengawal. Kau harus
memisahkan mereka.

Itu sebabnya aku suka
lapangan golf.

Banyak ruang.

Dan siapa dia?

Bagaimana aku tahu?

Siapa peduli?

Kau peduli?

Tidak.

Ada apa denganmu, kawan?

Apa maksudmu?

Apakah begitu aneh
aku bertanya siapa yang akan kubunuh?

Kau terlihat kurang energi, Dolinski.

Aku sedang menghemat
tekanan darahku.

Kau sudah coba Peloton?

Tidak.

Kau dengar tentang anak ini?

Ada apa dengannya?

Opal mengira dia semacam
pembunuh bayaran ajaib.

Seperti kau dulu.

Satu-satunya masalah, dia terus,
kau tahu...
membunuh orang yang lewat.

Ajaib?
Orang itu mengecat kukunya.

Dia setengah idiot.

Whoa. Kau tahu kau tidak
boleh mengatakan itu lagi.

Apa? "Idiot?"
Beruntung bagimu.

Apa yang kulakukan
hingga pantas mendapat permusuhan ini?

Aku pikir
kita sedang bercanda.

Kau keterlaluan.

Maaf.
Aku bercanda tentang istrimu.

Sekarang sementara...

sementara Tuan Jenius Pembunuh
dan aku pergi melakukan ini,

bisakah kau
membawanya berbelanja?

Memangnya aku ini apa?

Memangnya kau ada pekerjaan lain?
Ya Tuhan.

Belikan dia kopi,
ajak dia lihat-lihat toko.

Dia masih terlihat cantik,
kan?

Tentu.

Masuk.

Apa yang kau punya untukku?

Untukmu, aku tidak punya apa-apa.

Maaf? Apa?

Apa maksudmu?

Maksudku adalah
kau tetap di mobil.

Apa yang kau bicarakan?

Kau seharusnya mengamatiku,
memberiku masukan

tentang bagaimana aku melakukan ini.

Begini
rencananya.

Aku akan membunuh pria ini.

Kau akan tetap di mobil,
dengarkan radio,

mengecat kukumu.

Apa kau sudah benar-benar
gila?

Aku akan menunjukkan kepada teman-teman kita
di London bahwa...

tangan cedera atau tidak,

Danny Dolinski
masih punya tenaga.

Aku bisa melakukan pekerjaan ini dengan
mata tertutup dan tangan yang cedera,

dan kau akan
memberi tahu mereka
bahwa aku yang terbaik yang pernah kau lihat.

Bisakah kau turunkan senjatanya?

Aku tidak suka ada orang
di belakangku dengan senjata,

bahkan jika
kita bekerja sama.

Dengar, sobat.

Selama lebih dari 30 tahun,
aku tidak pernah membunuh siapa pun
karena kesalahan.

Tidak ada satu pun korban yang tidak bersalah.

Kau tahu, tidak sepertimu,
Tuan Milenial.

Itu sangat mengesankan,
Dolinski.

Atau Gen Z?

Siapa yang bisa membedakannya?

Sialan.

Pukulan yang bagus.

Tidak apa-apa.

Hei, whoa, whoa.

Di mana bolanya?

Yo.

Callaway 2?

Kau bermain?

Atau hanya berjalan-jalan?

Istirahat.

Tanganku, aku baru saja
menjalani operasi fusi sendi.

Sayang sekali.

Oh, sial!

- Ah, sial!
- Hei!

Teman-teman!

Ayo.

Ayo, ayo, ayo.

Oh, itu dia.

Kau tamat, sobat.

Aku mengenalinya.

Itu Dolinski.

Dulu bekerja untuk London.

Aku tidak punya
urusan di London.

Ada apa ini?

Pribadi?

Kejar dia.

Dia bahkan tidak bisa membidik.

Mereka bilang dia dulu
orang terbaik mereka.

Siapa kau?

Apa-apaan ini?
Apa-apaan ini?

Ayo, Dolinski.
Ayo kubur bajingan-bajingan ini.

Hei.

Halo.

Sesuai permintaan.

Terima kasih.

Bagaimana harimu?

Boleh aku minta lagi?

Sebagus itu, ya?

Kau tampak cantik.

Oh, terima kasih.

Hei. Hei.

Kita harus bicara tentang hari ini.

Apa yang perlu dibicarakan?

Oke, ambil tempatku.

Satu lagi.

Minta dua.

Aku tidak minum. Tidak.

Baiklah, dengar. Jadi...

Aku akan memberi tahu mereka
bahwa kau memberiku masukan yang bagus

dan bahwa kau mungkin telah
mengajariku beberapa trik

tapi aku harus melakukan ini
sendiri.

Kau tahu apa yang ingin kulakukan
setelah bekerja?

Tidak membicarakan pekerjaan.

Oke, tapi hari ini
cukup kacau, kan?

Baiklah...

Aku memerintahkanmu untuk tetap
di mobil, kan?

Oh, ayolah. Itu tidak mungkin
jadi pendapatmu tentang hari ini.

Aku punya jalan keluar.
Bahkan, beberapa.

Mm. Kau harus
menceritakannya padaku.

Banyak anak muda
melakukan beberapa pekerjaan,

mereka mendapatkan hasil yang lumayan,

dan kemudian mereka mulai
berpikir,

"Aku pasti salah satu yang terbaik."

Tapi yang sebenarnya terjadi
adalah kau beruntung.

Kau beruntung
aku ada di sana hari ini.

Kau harus banyak belajar.

Pelajaran nomor satu.
Seseorang menawarimu minuman,

kau terima.

Apa pun yang dia inginkan, aku yang bayar.

Pelajaran nomor dua.

Jangan pernah melewatkan kesempatan,

terutama untuk
tidur dengan sang Duchess.

Aku akan kembali, nona-nona!

Dia mudah diremehkan.

Kurasa hewan-hewan akan
memakan dagingnya sekarang

jika bukan karena aku.

Jadi, apa yang terjadi
dengan kalian berdua, sebenarnya?

Maksudku, apa kalian tidur
bersama atau, kau tahu?

Kau sama sekali tidak tahu cara
membaca orang, ya?

Dia temanku.

Apa kau punya teman?

Aku tidak terlalu membutuhkannya.

Dan, um...
jika dia adalah temanmu
dan kau peduli padanya,

suruh dia pensiun
sebelum dia terbunuh.

Dia cepat sekali.

Penembak yang sangat akurat.

Tegas.

Tapi di atas sini...
Entahlah.

Aku bisa mengajarinya
beberapa hal, kau tahu...

Cara berbicara...

menampilkan diri.

Kau sedang SMS dengan siapa?

Uh, Anuj.

Pria yang akan makan malam
denganku malam ini.

Lihat apa yang baru saja dia kirimkan padaku.

Mm-hm.

Lucu sekali.

Kau mau aku yang ambil?

Ya, aku sedang mengecat kuku.

Hai.
Selamat pagi, Anata.

Mau croissant?

Uh, tubuhku terlatih untuk
tidak mencari karbohidrat sepagi ini.

Hei, Dolinski.

Hei, Simone.

Mereka menurunkan
tim A, ya?

Ayo. Ikuti aku.

Bagaimana tangannya?

Yah,
terima kasih sudah bertanya.

Jauh lebih baik.

Ya, nenekku baru saja
menjalani operasi yang sama.

Ya Tuhan!

Kau mengerti
tujuan seorang pelatih

adalah untuk meningkatkan waktu lari
hewan itu.

Sore ini,
aku mengharapkan peningkatan.

Jika tidak, aku akan memberi makan
kalian bertiga ke babi-babiku.

William.

Kau masuk koran.

Cukup meriah kepulanganmu,
Dolinski.

Kepulangan?

Dia tidak memberitahumu?

Dolinski dulu
sering ke Belfast

setelah kami mengeluarkan ibunya
dari Polandia.

Itu sudah lama sekali.

Nah, ini
hadiah selamat datangmu.

Pergi dari sini.

Barbierri.

Tidak, itu misi bunuh diri.
Kami tidak mau.

Kau tidak bisa begitu.

Kau harus bergerak cepat.
Kita butuh hasil yang cepat.

Tidak, ya.

Ayo pergi dari sini.

Kau tidak pergi, Dolinski.

Oh, benarkah?

Ini bukan pekerjaan sukarela.

Setelah aku membawamu
di bawah asuhanku?

Duduk, Dolinski.

Dengarkan dia.

Ayolah.

Protesmu dicatat.

Duduklah.

Oke.

Bagus. Kita semua tenang?

Orang yang kau bunuh
di lapangan golf

adalah orang nomor tiga mereka.

Mereka sedang melatihnya
untuk menjadi pewaris.

Seharusnya kau memberitahuku.

Haruskah aku menjelaskan
semuanya padamu?

Kita melakukan apa yang diminta.

Sistem keamanan
dan banyak penjaga.

Bagaimana kita
bisa masuk ke sini?

Lihat apa yang telah kau lakukan sekarang,
Dolinski?

Sekarang Tuan Calon Angkatan Laut ini
punya pendapat.

Mungkin kau tanya
pelatih anjingmu,

lihat apa pendapatnya.

Aku hanya menunjukkan.

Kau akan menghargai ini,
Dolinski.

Anak ini...
sudah melakukan enam pekerjaan.

Tujuh.

Sudah membunuh
13 orang yang tidak bersalah.

Kau menghitung para pengawal
di lapangan golf?

Aku menyelamatkan nyawanya.

Benar, kan?

Mereka sedang
berebut kepemimpinan.

Opal mencium peluang.

Sementara mereka kebingungan
mencari tahu

apa yang terjadi pada
orang nomor tiga,

kita penggal
kepala binatang buas itu

dan bergabung menjadi
satu organisasi besar Inggris.

Kau ikut?

Aku mencari Yatzeck.

Mencari?

Kita tidak tahu
di mana Yatzeck berada,
tapi kita seharusnya membunuh

orang nomor duanya?

Aku akan menemukannya.

Ini...
ini konyol.

Kau tahu itu.

Ya, ya.

Kau mungkin benar.
Tapi coba tebak?

Tidak ada yang bertanya padaku
dan tidak ada yang bertanya padamu.

Jadi tidak ada gunanya
berdebat tentang itu, kan?

Sekarang, dengan restumu,

bisakah aku tunjukkan padamu
bagaimana kau akan melakukannya?

Kau tidak akan masuk dari depan,

karena si egois Barbierri itu
bersikeras ingin pemandangan laut.

Jadi kau pergi lewat air.

Jangan pernah menunjukkan bahwa

kau akan mengacungkan senjata padaku.
Atau siapa pun.

Jika kau menarik senjata,
itu karena kau harus menggunakannya.

Jika tidak, simpan saja
di celanamu.

Aku tidak bekerja untukmu, kawan.

Diam sebentar.

Aku sedang mencoba mengajarimu
sesuatu.

Kau harus berpikir sendiri.

Mengikuti instruksi mereka
seperti robot

hanya akan membuatmu
terbunuh.

Atau lebih buruk.

Kau bilang
kita seharusnya tidak melakukannya.

Aku... Aku bilang
jika kau melakukannya,

kau melakukannya karena
kau pikir itu bisa dilakukan.

Dengar, William tidak mengenal
orang-orang ini seperti aku.

Mereka kejam.

Mereka tidak hanya menembak
otakmu

seperti orang beradab.

Seorang pria yang kukenal berselisih dengan mereka.

Mereka menyiksanya
selama tiga hari
hanya untuk memberi pelajaran.

Mengubahnya menjadi
sayuran yang mengoceh.

Aku ingin tahu apakah
Anata menemukan gaun.

Apa aku membuatmu takut
atau semacamnya?

Tidak. Tidak, aku, kau tahu,
aku menghargai

usahamu
untuk mengajariku sesuatu.

Kebanyakan orang dalam hidupku
tidak pernah mengajariku apa pun.

Seseorang mengajarimu menembak.

Ya, ayah angkatku.

Nah, itu dia.

Ya, tapi itu semacam
bakat alami.

Maksudku, kau tahu,
pada umumnya,

dia adalah bajingan pemabuk.

Oh, ini dia.

Apa?

Haruskah aku memainkan
musik melankolis untukmu?

Kenapa kau harus menjadi
bajingan seperti itu?

Kau tahu, aku mencoba...
sudahlah.

Aku tidak suka merengek.

Siapa yang merengek?

Lanjutkan.

Ceritakan bagaimana Ayah jahat
jadi sekarang kau harus

membunuh orang untuk mencari nafkah.

Ini adalah keahlian bagiku.

Sebenarnya lebih seperti seni.

Kau tahu, itu gayaku.

Aku tidak bermaksud
mengecewakanmu, Picasso,

tapi kita bukan seniman.
Kita petugas kebersihan.

Kita membuang sampah.

Oh, itu dia.

Apa kau dapat sesuatu?

Oh, seksi.

Masuk ke belakang, Michelangelo.

Jadi, di mana kau bertemu
dengan temanmu

untuk makan malam nanti?

The Muddlers Club.

Ohh, mewah.

Mm-hm.

Apa pekerjaannya? Keuangan?

Kedokteran.

Kedokteran? Wah.

Itu pekerjaan yang bagus.

Di mana semua airnya?

Kau menganggap ini lucu?

Semua airnya hilang.

Informasi yang buruk tentang pasang surut,
kurasa.

Apa yang akan kita lakukan?

Kita akan jalan kaki.

Sekitar satu setengah mil.

Apa yang kau lakukan?

Melebarkan pegangan.

Kau tahu,
membuat tarikan pelatuk

sedikit lebih mudah.

Aku punya sedikit

radang sendi di tanganku.

Tidak masalah besar,
tapi di lapangan golf,
itu kambuh.

Coba ini. Tendangannya lebih kecil
daripada .45 milikmu.

Ya. Memangnya aku ini apa?
Bibimu Daisy?

Oh, jangan jadi idiot.
Coba saja.

Dengar,
jika aku terlibat baku tembak,
aku butuh senjata pamungkasku.

Terserah.

Obat penghilang rasa sakit.

Mungkin itu alasannya
bidikanmu meleset,

dan bukan tanganmu.

Khawatirkan saja dirimu sendiri.

Aku khawatir tentang diriku sendiri.

Aku khawatir aku punya
rekan yang mabuk obat.

Dengar, Nak.

Aku sudah
menggunakan obat-obatan
sejak aku berusia 16 tahun.

Aku bisa menangani obat-obatanku.

Pil dan minuman keras
mengganggu keterampilan motorik.

Mereka juga buruk untuk
kesehatan jangka panjangmu.

Terima kasih, Nancy Reagan.

Siapa?

Kau tidak harus
bicara sepanjang waktu, kau tahu,

terutama
ketika kau akan bekerja.

Kau bisa diam
sesekali.

Ini terus-menerus,
terus-menerus berbicara
hanya, kau tahu, mengganggu...

Aku?

Ya.

Kaulah yang bicara.

Sungguh.

Hati-hati dengan batunya.

Oke.

Siap?

Oh, ya. Ayo.

Kakek? Aku haus.

Halo.

Siapa kau?

Aku Danny Dolinski.

Senang berkenalan denganmu.

Dan kau? Siapa namamu?

Macy.

Macy. Luar biasa.

Kau haus?

Kau mau air?

Kita butuh gelas.

Di atas sana.

Bolehkah aku ambil juga?

Terima kasih.

Ayo.

Kau mau duduk
di meja?

Ya.

Ya.

Bersulang.

Ah, enak.

Enak.

Cukup?

Ya? Bagus.

Mau pergi?

Di mana kamar tidurmu?

Ke sana?

Ayo.

Aku ikut kau.

Apa jenis cokelat
favoritmu?

Hai.
Aku benar-benar minta maaf.

Jangan khawatir.

Kau menyelamatkan anak-anak
dan nenek-nenek, kan?

Lebih seperti urusan administrasi.

Ah.

Apa yang enak, apa yang enak...

Dia sudah kembali tidur.

Siapa lagi yang ada di rumah?

Hanya aku dan dia.

Ya, periksa.

Kita harus pergi diam-diam.

Terima kasih untuk itu.

Anak kecil?
Kau pikir aku ini siapa?

Aku mengenalimu.
Kau dari London.

Benar, kan?

Boleh?

Silakan.

Kau mau?

Tentu.

Atasanmu bodoh.

Mereka tidak punya kekuatan
untuk mengambil alih.

Itu di luar wewenangku
untuk memikirkannya.

Kenapa kalian bekerja sama?

London biasanya menyuruh kalian
bekerja sendiri.

Melatihnya.

Kau tidak percaya itu,
kan?

Biar kuberitahu sesuatu
dari sudut pandang manajemen.

"Melatih" berarti "menggantikan".

Apakah mereka memberimu pilihan?

Tentu saja tidak,
dan akan kuberitahu alasannya.

Karena satu-satunya hal yang
London pedulikan adalah anak muda.

Sekarang di sini,
kami menghargai pengalaman.

Kau menghargai satu hal yang sama
dengan semua orang.

Termasuk kau?
Karena aku bisa melipatgandakan gajimu.

Kami mencuci uang dua kali lebih banyak
dari London tahun lalu.

Aku bisa menjadikanmu orang nomor satu kami.

Yang harus kau lakukan
adalah menembak

kepala anak magangmu itu
ketika dia masuk ke pintu itu.

Keamanan berpindah.
Aku menemukan jalan keluar yang lebih baik.

Apa yang terjadi?

Ayo, Dolinski.

Sudah kubilang tentang pil-pil itu.

Aku sangat senang bertemu denganmu.

Kurasa aku hanya punya waktu
untuk minum.

Apa? Oh, bagaimana dengan makan malam?

Oh, aku harus kembali jam 9:00.

Oh, itu 45 menit lagi.

Bisakah aku menemuimu setelah bekerja?

Um, jam berapa kira-kira
kau akan selesai?

Um, aku sudah mencoba mencari
cara untuk memberitahumu ini.

Aku bertemu seseorang.

Kau bertemu seseorang...

Oke. Um...

Aku baru saja berkendara
dari London,

dan kau baru
memberitahuku sekarang?

Maaf.

Begini, kita tidak pernah cocok.

Kita tidak seperti...
Kita tidak seperti apa?

Hei, kita bersenang-senang, kan?

Kita masih bisa bersenang-senang
jika kau mau. Kita bisa

kembali ke kamar hotelmu...

Bolehkah saya memberitahu Anda tentang

menu makan malam spesial kami?
Maaf. Sebentar.

Anata.

Satu kali lagi, untuk mengenang masa lalu.

Apa kau marah padaku?

Apa aku melakukan kesalahan?

Kau akan berpura-pura

kau tidak akan membunuh
gadis kecil itu?

Yah, aku tidak melakukannya, kan?

Jadi... kau berjalan di lumpur.

Dan kau...

berhasil untuk tidak membunuh
orang yang tidak bersalah.

Bravo, Tuan-tuan.

Bukan dengan air.

Itu pekerjaan yang bagus.

Ini. Pesan yang sama lagi.

Hm?

Ayo. Bergerak, koboi.

Jadi...

Kerja sama ini.
Lumayan, kan?

Tidak.

Apa?

Tidak.

Kau bercanda.
Keterampilannya... keahlianmu.

Tim yang hebat, ya?

Aku tidak melihatnya begitu.

Dengar, lupakan omong kosong serigala penyendiri,
Dolinski, oke?

Kau akan membutuhkannya.

Aku tidak membutuhkannya. Untuk apa?

Perspektif kita telah berubah.

Apa maksudnya?

Yatzeck tidak menonjolkan diri.

Simone punya petunjuk,
tapi Opal ingin kau
siap.

Kalian berdua.

Baiklah, tetap nyalakan ponsel kalian

kalau-kalau Simone punya
terobosan, ya?

Kau tidak memberitahunya
tentang gadis itu?

Tidak. Kenapa harus?

Entahlah.

Kau punya kode perilaku
yang aneh dan semacamnya.

Tidak.
Itu disebut moralitas.

Kita mencari nafkah
dengan cara yang sama, kawan.

Tidak, tidak sama.

Aku membunuh orang karena
mereka pantas mendapatkannya.

Kau...

kau adalah sesuatu yang lain.

Kau tahu, kupikir alasan
kau tetap bersih

adalah karena kau hanya melakukan
pekerjaan mudah

sepanjang hidupmu.

Sepertinya ada sesuatu
yang ingin kau
keluarkan dari dadamu.

Kau belum pernah berada dalam kesulitan.
Tidak sepertiku.

Di tempat asalku, orang melakukan
apa yang perlu dilakukan untuk bertahan hidup.

Dan jika itu melibatkan
membunuh seorang anak, biarlah.

Apakah sulit bagimu
untuk berpura-pura menjadi manusia?

Kau tidak tahu
apa-apa tentangku.

Tidak, aku tahu.

Kau adalah anak angkat
biasa,

anak dengan masalah ayah,

dan mungkin sedikit
psikopat.

Tidak terlalu rumit.

Apa yang kalian lakukan, idiot?

Hentikan. Hentikan.

Ya Tuhan.

Silakan.
Aku tetap bukan ayahmu.

Apa yang kau lakukan?

Sungguh?

Ayo minum.

Kencan singkat.

Semacam itu.

Dia dipanggil masuk.
Semacam keadaan darurat.

Aku tidak keberatan.

Dia seorang dokter, kau tahu.
Dia harus menyelamatkan nyawa.

Astaga.

Maaf, Anata.
Seharusnya aku tidak begitu.

Aku terlalu tua untuk ini.

Aku akan memberikan tahun-tahun hidupku
untuk memiliki usiamu.

Apa yang kau khawatirkan?

Apakah kehidupan normal begitu
jauh dari jangkauan?

Apa yang kau inginkan
dengan seorang dokter?

Bisakah kau jujur
sebentar?

Ada apa denganmu?

Ya.

Ya, ada apa denganku?

Tidak, bukan begitu.

Maksudku, tidak ada
yang salah denganmu.

Kau tidak tahu apa-apa.

Apa yang salah denganku
sepertinya lebih tepat jadi pertanyaan.

Aku bisa menjagamu.

Sudahlah, Dolinski.

Kau bahkan tidak bisa
mengurus dirimu sendiri.

Aku harus
melakukan sesuatu yang berbeda.

Aku kedinginan,

seperti orang tak waras.

Aku mencintaimu.

Oh, persetan, Dolinski.

Aku akan menikahimu.

Ya Tuhan.

Sial.

Hei!

Ayo. Cepat.

Siapa kau?

Danny Dolinski.

Apa itu berarti sesuatu?

Apa aku harus mengenalmu?

Kau membunuh Micah
di lapangan golf.

Bravo, Columbo.

Siapa yang memerintahkan ini?
Dan jangan bilang London

karena bahkan London tidak
sebodoh itu.

London.

Orang ini...

Jangan kira aku tidak akan melakukannya.

Minggir.

Tidak apa-apa. Tidak apa-apa.

Ayo.

Aku akan menemukanmu, London.

Dengar, ini urusan bos kita.

Kau melakukan pekerjaanmu,
aku melakukan pekerjaanku.

Tidak ada dendam.

Mungkin aku menganggap pekerjaanku
lebih serius darimu,

tapi aku akan menemukan kalian berdua.

Kau bisa yakin itu.

Oh.

Halo, Mama.

Mm. Apa itu kau, Danny?

Ya.

Oh.

Halo.

Halo.

Mm.

Berapa lama
kau akan tinggal?

Hanya malam ini.

Oh.
Mama...

- Ini Anata.
- Oh.

Hai.

Halo. Aku Tory Dolinski.

Senang bertemu denganmu.

Uh-huh.

Dia sangat cantik.

Apa kalian berdua, um...

Tidak.
Tidak.

Oh. Aku sudah menyiapkan tempat tidur.

Aku akan tidur di sofa.

Oh.

Aku akan membuat telur untuk sarapan.

Aku akan menyalakan teko.

Jadi, berapa harga rumah
di sekitar sini?

Kau tidak ingin tinggal
di sekitar sini.

Aku tidak akan menolaknya.

Terlalu membosankan untuk
wanita muda sepertimu.

Aku tahu.
Karena terlalu membosankan

untuk wanita tua sepertiku.

Yah...
membosankan tidak terdengar begitu buruk.

Aku mengenalmu selama...
mm, tiga menit.

Aku bisa tahu kau tidak memiliki
satu pun tulang yang membosankan di tubuhmu.

Terima kasih.

Kurasa.

Sekarang anakku hampir tidak pernah berbagi
apa pun tentang hidupnya denganku.

Katakan padaku, apakah dia punya
seseorang yang spesial?

Um, sejauh yang aku tahu, tidak.

Mm.

Ya?

Kau dengar?

William bilang kau membunuh
tiga orang mereka di depan umum.

Aku bersumpah itu adalah

kekacauan yang lengkap dan total.

Kata yang akan kugunakan
adalah keren.

Ya.

Aku minta maaf
tentang tadi malam.

Bukan berarti kau benar-benar
benar tapi tapi...

Ya, lupakan saja.
Semuanya baik-baik saja.

Kurasa sebaiknya
aku keluar dari kota ini.

Aku punya
tempat kecil di Wales.

Kami menemukan Yatzeck.

Apa?

Rupanya Simone yang menemukannya.

Sial.

Grand Central Hotel.

Di mana keamanannya?

Di mana-mana.

Dia punya tim yang berkeliaran di kota
mencari kita.

Dan rupanya,
PSNI ikut membantu.

Satu-satunya orang yang berkomunikasi dengannya

adalah kurirnya
yang mengunjungi kamarnya
sehari sekali.

Dan bagaimana cara kita masuk
ke gedung itu?

Itu aku tidak tahu.

Tapi jika kita bisa masuk,
aku tahu aku bisa mencapai kamarnya.

Ya, hampir seperti
tamu hotel pada umumnya.

Sekarang kau harus
menyingkirkan benda itu.

Mobil balapku? Tidak mungkin.

Itu mencolok, kau tahu?

Itu adalah jenis barang
yang diingat saksi.

Aku membutuhkannya.
Itu membuatku tetap fokus.

Ya,
aku akan menyimpankannya untukmu.

Jangan hilangkan.

Aku tidak akan menghilangkannya.

Itu barang tertua yang kumiliki.

Itu satu-satunya barang yang kumiliki
sebelum aku diadopsi.

Itu hanya sepotong plastik.

Ya, tapi itu membantuku
mengingat bahwa aku ada.

Kau tahu? Terkadang,
aku merasa tidak seperti
orang yang nyata.

Kau cukup nyata, percayalah.

Yo, ada yang bisa kubantu?

Apa yang terjadi?

Ya, katakan saja
di mana kau menginginkannya.

Apa ini?

Apa itu?

Microwave.

Baiklah, kami tidak memesan
microwave apa pun.

Bukan kami.
Bisakah kau pindahkan truknya?

Aku hanya pengantar.

Mereka memberiku kotak
dan alamatnya.

Mungkin periksa ulang catatanmu?

Aku tidak perlu
memeriksa ulang catatannya.

Kami tidak memesannya.
Sekarang pindahkan.

Kau menghalangi pintu masuk.

Yah, pesanan itu mungkin
sudah dibuat berbulan-bulan yang lalu.

Sobat, itu tidak dipesan
berbulan-bulan yang lalu.

Tidak, kami tidak memesannya,
jadi bisakah kau pindahkan?

Begini. Antara kau dan aku,

hariku sedang sulit,
kau tahu.

Aku jauh tertinggal dan
jika aku membawa barang-barang ini

kembali ke gudang,
aku yang kena.

Aku butuh pekerjaan ini.

Usiaku...

Ya, sobat, aku tidak bisa membantumu,
oke?

Sekarang pindahkan truknya.

Yah, jika itu membantu,
aku bisa

mempermanis kesepakatan...

sedikit.

Apa kau di sana?

Ya.

Sudah bersih.

Aku menuju tangga.
Tidak bersuara.

Dimengerti.

Cepat keluar dari sana!

Wihlborg!

Wihlborg!

Oh, sial!

Tangkap dia.

Sial.

Sial. Oh, sial.

Jangan khawatir. Aku akan menemukannya.

Jadi, kau punya dua pilihan.

Satu, beri tahu aku ke mana
Dolinski pergi.

Atau dua, kau bisa memilih
jalan keras kepala.

Tapi sebelum kau
memutuskan,

ada sesuatu yang
ingin kau mengerti

tentang jalan keras kepala itu.

Hasil akhirnya
akan sama.

Satu-satunya perbedaan adalah
kau akan bertemu Monty.

Sekarang Monty berspesialisasi
dalam menggali informasi.

Persetan.

Hm.

Ini yang kau dapat
karena mencoba membantu.

Aku tidak tahu.

Mereka bungkam.

Aku tahu ini tidak baik.

Nah, di mana
gadis Simone-mu?

Telepon dia lagi.
Kita butuh jawaban.

Sialan!

Apa maumu?

Para pemangkas pohon sudah di sini.

Lalu kenapa?

Uh, haruskah aku menyuruh mereka
kembali lain hari?

Persetan!

Baiklah, teman-teman...

Kau bawa ponselmu?

Apa yang terjadi?

Ada barang lain yang bisa mereka lacak?

Laptop, ponsel cadangan?

Tidak, itu saja.

Ini, uang tunai.

Sebaiknya kau jemput ibumu,
dan mulai berkendara.

Apa yang terjadi?

Simone mengkhianati kita.

Dan Wihlborg?
Bagaimana dengannya?

Apa dia mati?

Kau tahu
bagaimana cara mereka di sini.

Kita perlu memanggil
bala bantuan.

Itu ide Opal, bukan ide kami.

Opal sudah mati.

Tiga puluh menit yang lalu.
Seluruh rumahnya.

Kita harus mengeluarkan anak itu.

Mereka akan membasmi
setiap orang dari kita...

dan keluarga kita.

Kita mencoba... dan kita kalah.

Kita harus pergi. Kita harus pergi.

Ya Tuhan!
Kita harus pergi. Ayo.

Pergi!

Cepat!

Lebih cepat!

Apa itu kau, Simone?

Kenapa kau berkhianat?

Kau tahu ini bukan tentang kita.

Kita hanya pekerja kasar.

Aku punya ibuku
dan seorang teman di sini.

Ayo kita buat kesepakatan.

Katakan pada mereka kau tidak pernah menemukanku.

Kau tidak akan pernah melihatku lagi.

Ayo. Hati-hati.

Oh. Ya. Ya.
Di mana tasku?

Aku yang bawa.

Baiklah.

Aku ingin kau
membawanya ke Dublin

dan naik perahu ke Wales.

Bagaimana denganmu?

Ya ampun!

Hati-hati.
Ya.

Hati-hati kepalamu.

- Cepat.
- Oh.

Sabuk pengaman.

Dia bukan tanggung jawabmu.

Dia rekanku.
Sendirian?

Dengar, tidak ada orang lain.

Kau terlalu tua.
Memang.

Kau bahkan tidak menyukainya.

Sampai jumpa di sana.

Sampai jumpa, Mama. Sampai jumpa lagi.

Cepat pergi.

Apa maumu, sobat?

Aku ingin senjata yang kau simpan
di belakang sana, pertama-tama.

Kau tahu siapa yang menjalankan tempat ini?

Tentu.

Jadi sekarang, sebaiknya
kau pergi

dan hubungi siapa pun
yang perlu dihubungi.

Katakan pada mereka Danny Dolinski
menginginkan anak itu,

atau aku akan menghancurkan
mereka.

Aku diperintahkan untuk
bertahan sampai akhir,

kalau tidak, aku yang kena.

Yah, kau harus membuat
keputusan yang sulit kalau begitu.

Tidak juga.

Itu mengesankan.

Untuk seorang mantan.

Apa? Apa-apaan ini?

Tidak ada jalan keluar
untukmu sekarang.

Aku tidak mendengarkan.

Hanya menunggu.

Kau seharusnya pensiun
ketika kau punya kesempatan.

Sudah terlambat sekarang.

Ya, bicaralah untuk dirimu sendiri.

Sebaliknya, kau akan segera mati.

Ya. Selalu ada kemungkinan itu.

Berhenti di situ.

Tinggalkan anak itu dan pergi.

Datang dan ambil dia!

Bunuh dia!

Bunuh bajingan itu!

Mudah.

Kau tidak harus kembali.

Apa, kau merindukanku?

Aku...
Aku tidak kembali untukmu.

Aku kembali karena...

karena aku yang terbaik.

Karena aku yang terhebat.

Aku... aku... GOAT
(Greatest Of All Time).

Dolinski masih punya
tenaga.

Bisakah kita pergi dari sini?

Bersulang.

Dia tidak suka
kalau aku bersulang dengan air.

Aku membawa beberapa handuk.

Mau mandi
di pagi hari.

Kita bisa sarapan di luar.

Kita tidak harus
tinggal di sini jika kau...

Diterjemahkan oleh: Zain
Jakarta, 22 Februari 2035